Pengaruh jenis media preservasi dan lama penyimpanan gelap terhadap kemampuan tumbuh planlet kentang (Solanum tuberosum L.)
Abstract
Penelitian dilaksanakan pada bulan November 1999 sampai September 2000, di Laboratorium Bioteknologi Biologi Molekuler dan Seluler, Pusat Penelitian Bioteknologi IPB. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh jenis media preservasi dan lama penyimpanan gelap terhadap kemampun tumbuh planlet kentang.
Percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap faktorial dengan dua faktor, yaitu jenis media preservasi dan lama penyimpanan gelap. Jenis media preservasi terdiri dari atas 40 g/l sukrosa, 40 g/l sukrosa + 2 g/l hyponex, 40 g/l sukrosa + 18 mg/l spermidin, 40 g/l sukrosa + 2.5 mg/l PTS (Perak Thiosulfat), 40 g/l sukrosa + 2 g/l hyponex + 18 mg/l spermidin, 40 g/l sukrosa + 2 g/l hyponex + 2.5 mg/l PTS, 40 g/l sukrosa + 18 mg/l spermidin + 2.5 mg/l PTS dan 40 g/l sukrosa + 2 g/l hyponex + 18 mg/l spermidin +2.5 mg/l PTS. Lama penyimpanan gelap terdiri atas 0, 4, 8 dan 12 hari. Semua percobaan terdiri dari lima ulangan sehingga terdapat 8 x 4 x 5 = 160 satuan percobaan, setiap satuan percobaan terdiri dari empat planlet sehingga jumlah planlet yang digunakan pada percobaan ini sebanyak 640 planlet. Percobaan dilakukan sampai pada tahap aklimatisasi di rumah ketat serangga dengan menggunakan media arang sekam. Respon planlet yang diamati selama penyimpanan adalah pertambahan jumlah akar dan buku, sedangkan respon planlet yang diamati pada saat pra aklimatisasi di aboratorium dan aklimatisasi di rumah ketat serangga adalah pertambahan jumlah buku, pertambahan tinggi, persentase hidup dan lamanya waktu pemulihan (recovery periode).
Setelah penyimpanan gelap planlet mengalami perubahan secara visual pada berbagai jenis media preservasi yang digunakan, perubahan yang ditimbulkannya adalah pemanjangan batang planlet, warna batang pucat, daun menguning dan mudah rontok serta planlet menjadi kurang tegar (lemas). Gejala- gejala yang ditimbulkan selama penyimpanan semakin tampak dengan semakin..dst