Show simple item record

dc.contributor.advisorTampubolon, S.M.H.
dc.contributor.authorSalviny, Vany
dc.date.accessioned2023-10-26T08:19:59Z
dc.date.available2023-10-26T08:19:59Z
dc.date.issued1998
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128637
dc.description.abstractUntuk mempercepat tercapainya tujuan pembangunan pertanian, perlu dilanjutkan dan ditingkatkan usaba-usaba diversifikasi, intensifikasi, ekstensifikasi serta rebabilitasi yang barns dilaksanakan secara terpadu, serasi dan merata disesuaikan dengan kondisi tanab, air dan iklim, dengan tetap memelibara kelestarian kemampuan sumber alam dan lingkungan bidup serta memperbatikan pola kehidupan masyarakat setempat. Potensi laban kering di Indonesia sangat besar, luasnya mencapai tidak kurang dari 29 juta hektar (BIP Nusa Tenggara Barat, 1982). Potensi yang tersedia tersebut merupakan harapan di masa yang akan datang untuk dimanfaatkan seoptimal mungkin dengan mengembangkan berbagai komoditas. Mengingat ha! tersebut, maka penanganan laban kering secara serius adalab salab satu tindakan yang sangat strategis. Lahan kering adalah sebidang tanah yang kelembaban tanahnya sepanjang tahun atau hampir sepanjang tabun berada dibawah kapasitas lapang. Laban kering ini meliputi kebun, tegalan, pekarangan dan ladang. Potensi laban kering yang begitu besar diharapkan dapat berproduktifiras tinggi dan lebib stabil, sistem produksinya berkelanjutan, tidak membahayakan manusia dan Iingkungan serta secara regional mampu memperbaiki tingkat pemerataan pendapatan masyarakat.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcAgricultural Economicsid
dc.subject.ddcFoodstuffsid
dc.titleAnalisis sistem usahatani di lahan kering: Pendekatan penelitian sistem usahatani kasus UPSA di Desa Mekarmukti dengan perbndingan di Desa Cilawu, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record