Show simple item record

dc.contributor.advisorPurbayanto, Ari
dc.contributor.authorAgustini, Windy
dc.date.accessioned2023-10-25T02:36:28Z
dc.date.available2023-10-25T02:36:28Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/128159
dc.description.abstractKetajaman penglihatan pada ikan adalah kemampuan untuk melihat suatu objek pada garis lurus yang digambarkan dalam bentuk hubungan timbal balik yang diistilahkan dengan sudut pembeda terkecil (minimum separable angle). Ketajaman penglihatan yang dimiliki oleh ikan berfungsi untuk membatasi jarak ikan dalam kawanannya agar tidak saling bertabrakan. Selain itu, ketajaman penglihatan pada ikan sangat penting dalam melihat objek. Hasil dari analisis histologi diperoleh bahwa susunan sel reseptor pada ikan gulamah terdiri dari sel kon tunggal (single cone cell), sel kon ganda (twin cone cell). Kepadatan sel kon terbesar untuk ikan gulamah terletak di bagian ventro-temporal, yang berarti bahwa penglihatan ikan tersebut cendrung lebih baik pada arah depannaik (upper-fore). Oleh karena itu, cara pelolosan paling umum bagi ikan gulamah yang telah tertangkap oleh jaring arad adalah dengan melarikan diri melalui mesh size dari jaring bagian atas. Ketajaman penglihatan untuk ikan gulamah yang ditentukan berdasarkan nilai kepadatan sel kon berkisar 0,08 - 0, 10 untuk panjang total 100 - 300 mm. Jarak pandang maksimum ikan gulamah dalam melihat objek pada jaring arad semakin meningkat seiring dengan semakin besarnya ukuran objek yang terlihat. Jarak pandang maksimum ikan gulamah terhadap benang jaring berdiameter 0, 70 mm berkisar 0,20 - 0,25 m; untuk simpul berdiameter 1,50 mm berkisar 0,44 - 0,53 m; untuk tali ris atas berdiameter 6.20 mm berkisar 1.82- 2.18 m, untuk tali ris bawah berdiameter 11,10 mm berkisar 3,25 - 3,90 m; untuk pemberat berdiameter 21,40 berkisar 6,26 - 7,51 m; dan untuk pelampung berdiameter 28.20 mm berkisar 8.26 - 9.90 m. Respon penglihatan ikan gulamah (Argyrosomus amoyensis) terhadap objek jaring arad secara garis besar adalah : untuk ikan-ikan besar yang memiliki penglihatan yang jelas akan segera menghindari arah datangnya alat tangkap, namun ikan-ikan kecil yang penglihatannya kurang baik kemungkinan tidak bereaksi terhadap alat. Saat ikan mulai melihat jaring, mereka akan menjaga kecepatan dan arah renangnya sesuai dengan gerakan jaring, adapula yang berenang sambil terus menghadap jaring yang mendekat. Umumnya pada saat ikan berada di sekitar bridle line, ikan akan berusaha membebaskan diri dari daerah cakupan jaring melalui bagian kiri, kanan, atau bagian atas bridle Line. Kemungkinan reaksi lainnya adalah pada saat ikan terhhat berenang menuju jaring, mereka akan bereaksi terhadap sayap dan berbelok searah tarikan jaring atau akan bergabung dengan ikan lain yang telah ada sebelumnya. lkan-ikan yang tidak dapat meloloskan diri dari cakupan jaring akan mesuk ke bagian badan jaring.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcFishing Management and Technologyid
dc.titleKetajaman Penglihatan Ikan Gulamah (Argyrosomus amoyensis) Kaitannya dengan Respon Penglihatan Terhadap Objek Jaring Aradid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordKetajaman penglihatanid
dc.subject.keywordJaring Aradid
dc.subject.keywordAnalisis histologiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record