Partisipasi anggota kelompok masyarakat desa tertinggal, pada kegiatan program IDT: Studi kasus pada Pokmas Mekar Jaya 7, Desa Cibatok II, Kecamtan Cibungbulaang, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat
View/ Open
Date
1998Author
Silaen, Rosintan Bangun Juniar
Soetarto, Endriatmo
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah karalcteristik anggota kelompok masyarakat penerima dana IDT, menelaah partisipasi anggota kelompok masyarakat (Pokmas) IDT terhadap kegiatan program IDT dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi anggota masyarakat IDT pada kegiatan program kelompok IDT.
Penelitian dilakukan di Desa Cibatok II, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Bara! atas petunjuk dari
Bappeda dengan alasan bahwa desa ini merupakan salah satu desa di Kabupaten Bogor yang memanfaatkan clana IDT dengan membangun usaha bersama. Responden diambil dari seluruh anggota Pokmas Mekar Jaya 7 sebanyak 22 orang. Data yang dikumpulkan adalah data primer clan data sekunder.
Pengolahan clan analisis data pada penelitian ini adalah secara lnmlitatif clan kuantitatif
dengan menggunakan uji statistik yaitu, metode korelasi Rank Spearman. Penyajian hasil dilakukan
secara deskriptif dan analitis.
Temyata Partisipasi anggota pokmas masih rendah, baik pada tahap perencanaan, pelaksanaan, clan
evaluasi. Berdasarkan hasil uji statistik dari enam variabel yang diduga berpengaruh terhadap
tingkat partisipasi anggota dalam pokmas (yaitu umur, tingkat pendidikan, jumlah beban keluarga,
jenis pekerjaan utama, jumlah pendapatan clan tingkat pelayanan pokmas) diketahui ada empat
variabel yang berpengaruh yaitu umur, jenis pekerjaan utama, jumlah pendapatan dan tingkat pelayanan pokmas. Dari ke empat variabel yang paling berpengaruh adalah tingkat pelayanan pokmas. Secara umum tingkat partisipasi anggota yang belum tinggi di Pokmas Mekar Jaya 7 disebabkan kurangnya pelayanan kepengurusan, anggota yang kurang mengerti manfaat dari pokmas sehingga motivasi anggota untuk memajukan kegiatan atau usaha pokmas menjadi rendah.