dc.description.abstract | Etnisitas sebagai simbol identitas kerap dimanfaatkan sebagai alat untuk
memperebutkan kekuasaan politik dan menarik dukungan kelompok etnik.
Fenomena ini seharusnya dapat menyumbang peningkatan kesejahteraan bagi
kelompok etnik, namun hal ini malah berdampak sebaliknya. Untuk itu penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis pembentukan identitas kelompok etnik dan
keberlangsungan praktik politik etnik, menganalisis relasi praktik politik dengan
kesejahteraan kelompok etniknya beserta ketimpangannya. Penelitian dilakukan di
Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi
Lampung dengan metode kuantitatif serta dukungan metode kualitatif. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa secara umum hanya terdapat hubungan antara
praktik politik etnik bidang ekonomi dengan kesejahteraan kelompok etnik, pada
bidang seperti: infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Selain itu, secara umum
tingkat kesejahteraan kedua kelompok etnik berada pada taraf agak timpang.
Dengan demikian analisis ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan
pembuat kebijakan khususnya dalam implementasi program pembangunan serta
mampu mengkaji tentang implementasi praktik politik etnik dengan kesejahteraan
kelompok etnik | id |