Show simple item record

dc.contributor.advisorSaleh, A. Karim
dc.contributor.advisorAnwar, Affendi
dc.contributor.advisorRasjid, Sjamsuddin
dc.contributor.authorMachmud, Mauraga
dc.date.accessioned2023-10-07T06:17:42Z
dc.date.available2023-10-07T06:17:42Z
dc.date.issued1988
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/126054
dc.description.abstractSulawesi Selatan merupakan daerah lumbung pangan dan juga swa- sembada beras, pada tahun 1986 produksi padi 3.297.829,79 ton gabah. kering giling, satu ton gabah kering bila digiling akan menghasilkan. +0,62 ton beras dan 0,25 ton sekam, sehingga pada tahun 1986 di Sulawesi Selatan terdapat + 824.457 ton sekam. Sekam sebagai hasil produk sampingan penggilingan padi, kalangan pakar telah banyak meneliti kegunaannya, namun kegunaannya belum banyak dikaitkan dengan kebutuhan masyarakat setempat (pedesaan) yang sangat memungkinkan untuk diterapkan secara ekonomis dan praktis sehingga pemanfaatan limbah sekam padi sebagai bahan energi dan bahan bangunan diharapkan dapat mendukung pembangunan, utamanya dalam menunjang pembangunan wilayah pedesaan yang berwawasan ling kungan. Sekam sebagai bahan bakar dapat digunakan sebagai bahan substitusi kayu bakar dan migas, sehingga pada posisinya dapat menekan biaya pemakaian bahan bakar. Pada proses pasca panen, pengawetan lewat pengering hasil pertanian secara alami (dengan sinar matahari) diperhadapkan pada masalah iklim yang tidak dapat diatur, sedangkan melalui pengering listrik atau mekanik (mesin) diperhadapkan pada masalah pengadaan listrik di pedesaan belum merata juga terganjal pada masalah biaya pemeliharaan dan biaya eksploitasi. Hasil pembangunan pertanian maupun sektor lain telah nampak, seperti peningkatan produksi pertanian, bangunan-bangunan sederhana, berupa sarana fasilitas kesejahteraan sosial dan sanitasi, namun masih butuh pertambahan, utamanya dalam pembangunan wilayah pedesaan. Ada beberapa bahan bangunan yang kita kenal, salah satu diantaranya adalah semen portland yang mempunyai harga yang cukup tinggi dan relatif masih sulit diperoleh di pedesaan, sehingga diperlukan bahan pengganti atau pengirit. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcFood technologyid
dc.subject.ddcRice processingid
dc.titlePemanfaatan ganda limbah usaha tani padi di Sulawesi Selatanid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordRice branid
dc.subject.keywordEnergy resourcesid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record