Show simple item record

dc.contributor.authorKurnia, Fehmi
dc.date.accessioned2010-05-05T10:54:30Z
dc.date.available2010-05-05T10:54:30Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/12513
dc.description.abstractKoperasi Baitul Maal Waat Tamwil memiliki peran dalam pembangunan sektor ekonomi pada skala UMKM salah satunya ialah sektor agribisnis. KBMT Tadbiirul Ummah merupakan salah satu Koperasi Baitul Maal Waat Tamwil yang berada di Kabupaten Bogor. KBMT Tadbiirul Ummah pada saat ini menyalurkan dana pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis, sebagai lembaga pembiayaan syariah, apakah KBMT Tadbiirul Ummah dapat menjadi alternatif dalam menyalurkan pembiaayaannya untuk sektor agribisnis. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi dan menganalisis skim pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis yang diterapkan oleh KBMT Tadbiirul Ummah (2) mengidentifikasi dan menganalisis efektivitas penyaluran pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis pada KBMT Tadbiirul Ummah. (3) mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi dalam realisasi pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis pada KBMT Tadbiirul Ummah. (4) mengidentifikasi dan menganalisis pemanfaatan pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis pada KBMT Tadbiirul Ummah.Penelitian dilakukan pada KBMT Tadbiirul Ummah di Dramaga Kabupaten Bogor, penelitian berjalan selama tiga bulan dari April hingga Juni 2009. Responden pada penelitian ialah mitra KBMT Tadbiirul Ummah yang memiliki usaha pada sektor agribisnis, dengan jumlah responden sebanyak 22 orang. Analisis yang digunakan ialah analisis deskriptif dan analisis linear berganda untuk mencari faktor-faktor yang mempengaruhi realisasi pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini menunjukan bahwa efektivitas penyaluran pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis mencapai efektivitas sebesar 81 persen untuk jumlah nominal pembiayaan dan sebesar 88 persen untuk jumlah mitra pembiayaan. Sedangkan, faktor yang signifikan mempengaruhi realisasi pembiayaan syariah adalah bagi hasil. Oleh karena itu, pembiayaan syariah pada KBMT Tadbiirul Ummah hanya menilai realisasi pembiayaan pada satu komponen saja yaitu bagi hasil. Pemanfaatan pembiayaan syariah untuk sektor agribisnis yang tepat disalurkan ialah pembiayaan untuk modal kerja dan investasi sebesar 81,8 persen dan untuk pembiayan yang digunakan untuk konsumsi mencapai sebesar 18,2 persen. Sehingga dapat dinyatakan bahwa pembiayaan syariah yang ada dapat dikatakan efektif dalam operasional pembiayaannya.id
dc.titleAnalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pembiayaan syariah pada sektor agribisnisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record