Show simple item record

dc.contributor.advisorYanuar, Rahmat
dc.contributor.authorCahyanugroho, Aldi
dc.date.accessioned2023-08-25T06:03:10Z
dc.date.available2023-08-25T06:03:10Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/124349
dc.description.abstractUsaha Kecil Menengah (UKM) bidang makanan harus mempunyai kreativitas dalam menciptakan produk yang bermutu baik. Hal ini diperlukan untuk bisa bersaing dengan produk sejenis dalam industrinya. UKM Cipta Boga Sehat (CBS) memproduksi selai nenas dalam meningkatkan nilai tambah komoditas nenas. Produk selai nenas UKM CBS tersebut dipasarkan dengan merek “Jolly Jam Pineapple”. UKM CBS belum memiliki hasil penelitian di bidang pemasaran ataupun sikap konsumen. Penelitian sikap menjadi penting bagi produsen dalam hal ini karena sikap menyimpulkan evaluasi dari konsumen mengenai suatu objek. Produsen dapat memperoleh data yang jelas mengenai atribut yang dianggap penting oleh konsumen, sehingga dapat memfokuskan keunggulan atribut tersebut pada program dan kegiatan promosi yang lebih efektif. Produsen dapat segera memperbaiki tampilan atau produk sebagai bentuk kepeduliannya terhadap keinginan dan permintaan konsumen, khususnya pada yang dianggap tidak penting atau kurang memotivasi konsumen untuk membeli. Selanjutnya bersama-sama dengan atribut yang dianggap penting dan secara relatif telah ada pada produk dapat diberitakan secara luas kepada konsumen untuk menambah kesan baik bahwa pelaku usaha sudah melakukan perbaikan produk yang sesuai dengan keinginan dan permintaan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengidentifikasi sikap konsumen terhadap berbagai atribut produk selai nenas dan (2) menganalisa sikap konsumen terhadap produk selai nenas UKM CBS. Penelitian yang melibatkan mahasiswa ilmu dan teknologi pangan ini diharapkan mampu memperkuat kesan bahwa sikap terhadap atribut dan produk tersebut mewakili kalangan akademik yang relevan di bidang pangan. Lokasi penelitian dilakukan di Bogor, tepatnya Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan (Dept. ITP) Fakultas Teknologi Pertanian (FATETA) Institut Pertanian Bogor (IPB) di Kampus Dramaga. Pemilihan mahasiswa Dept. ITP sebagai studi kasus dengan alasan bahwa Dept. ITP merupakan bagian dari IPB lebih kompeten mempelajari teknologi hasil pertanian baik dari segi rekayasa proses pangan maupun mutu dan keamanan pangan serta diakui kurikulumnya oleh IFT (Institute of Food Technology) pada tahun 2010 di Chicago Amerika Serikat. Pengumpulan data melalui kuesioner dilakukan ke dalam dua tahapan. Tahap pertama dilakukan untuk mengidentifikasi Top of Mind Brand produk selai nenas yang dikenal oleh respoden serta mengetahui karakteristik demografi responden. Tahap kedua dilakukan uji sikap Fishbein terhadap produk selai nenas UKM Cipta Boga Sehat dan beberapa merek selai nenas lainnya yang muncul pada top of mind brand. Penilaian sikap konsumen terhadap produk selai nenas menggunakan uji organoleptik terbuka. Penelitian ini menggunakan beberapa teknik sampling. Purposive sampling digunakan untuk menentukan populasi yang berupa mahasiswa Dept. ITP angkatan 44 dan 45. Kemudian nonprobability sampling digunakan untuk menentukan bahwa semua mahasiswa Dept. ITP yang dimaksud memiliki peluang yang sama untuk menjadi responden. Selanjutnya convinience sampling digunakan untuk memudahkan memilih anggota populasi yang menjadi sampel untuk diwawancarai, mengisi kuesioner dan melakukan uji organoleptik dalam penilaian sikap terhadap produk. Metode analisis dan pengolahan data penelitian ini adalah analisis deskriptif, analisis validitas dan reliabilitas, serta analisis sikap multi atribut fishbein. Analisis deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran informasi mengenai demografi responden. Analisis validitas dan reliabilitas digunakan untuk menguji atribut dugaan produk selai nenas yang dipertimbangkan responden. Analisis sikap multi atribut fishbein digunakan untuk mengevaluasi sikap konsumen terhadap produk selai nenas UKM CBS. Berdasarkan hasil analisis deskriptif karakteristik umum responden secara keseluruhan adalah rata-rata berjenis kelamin pria sebanyak 38 persen, berjenis kelamin wanita sebanyak 62 persen dengan kisaran usia 19-23 tahun. Tingkat pengeluaran rata-rata perbulan berkisar antara Rp 400.000,- sampai dengan Rp 2.000.000,- dengan rata-rata pengeluaran Rp 1.000.000,-. Suku bangsa Jawa mendominasi diikuti oleh suku bangsa lainnya dengan persentase yang rendah. Berdasarkan Top of Mind Brand produk selai nenas, sebanyak 24 persen responden tidak mengingat merek selai nenas, 10 persen responden menyatakan merek Budy jam, 8 persen merek Morisca, 6 persen merek Mariza, 16 persen merek Morita, dan 36 persen merek Morin. Berdasarkan hasil analisis validitas dan reliabilitas, dari sebanyak 20 atribut dugaan produk selai nenas, terdapat 18 atribut yang valid untuk mewakili produk selai nenas. Berdasarkan hasil evaluasi tingkat kepentingan atribut, Sebanyak lima atribut yang dievaluasi sangat penting oleh responden yaitu : kejelasan tanggal kadaluarsa (4,73), rasa khas nenas (4,67), aroma khas nenas (4,47), Perizinan BPOM atau Kemkes (4,37), dan Label halal MUI (4,23). Sisanya sebanyak delapan atribut dievaluasi penting dan lima atribut lainnya dievaluasi cukup penting. Berdasarkan hasil analisis sikap menggunakan metode analisis multi atribut Fishbein menunjukkan bahwa produk selai nenas Jolly Jam yang diproduksi UKM CBS memiliki skor terkecil (209,94) tertinggal sekitar 52 poin dari produk Morin (264,81) yang menempati urutan pertama. Produk selai nenas UKM CBS ini memiliki keunggulan dari segi harga yang dinilai sangat baik oleh responden dengan skor tingkat kepercayaan sebesar 3,59. Atribut rasa manis produk mendapatkan skor tingkat kepercayaan tertinggi, namun interpretasinya akan sangat baik apabila rasa manis produk sedikit dikurangi. Atribut kepopuleran merek produk selai nenas UKM CBS mendapatkan skor terendah setelah atribut label Halal MUI. Implikasi dari hasil analisis sikap terhadap atribut-atribut yang melekat pada produk selai nenas beberapa merek ini adalah rancangan perbaikan produk yang sebaiknya dihasilkan oleh UKM CBS. UKM CBS sebaiknya melakukan perbaikan-perbaikan produk selai nenasnya “Jolly Jam” terkait dengan delapan belas atribut produk selai nenas yang menjadi pertimbangan konsumenid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgribusinessid
dc.titleAnalisis Sikap Konsumen Terhadap Produk Selai Nenas UKM Cipta Boga Sehat (Studi Kasus Mahasiswa Dept. Ilmu dan Teknologi Pangan, FATETA-IPB)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordSelai Nenasid
dc.subject.keywordPersepsi konsumenid
dc.subject.keywordAtribut produkid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record