Penguatan Resiliensi Komunitas Penanggulangan Banjir di Desa Purwadana Karawang Barat Memasuki Era Digital.
Abstract
Desa Purwadana yang berada di Kecamatan Telukjambe Timur merupakan
salah satu daerah yang sering dan rawan terjadi bencana alam banjir di Karawang.
Salah satu cara mengatasinya dalam komunitas adalah dengan penerapan konsep
resiliensi komunitas. Dalam penguatan resiliensi komunitas, salah satu hal yang
perlu ditinjau adalah keberdayaan suatu komunitas akan informasi. Whatsapp
merupakan salah satu media sosial yang banyak digunakan di Desa Purwadana.
Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan tingkat penggunaan media sosial
dengan tingkat resiliensi komunitas. Penelitian ini dilakukan di Desa Purwadana,
kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang. Responden dari penelitian ini
berjumlah 43 orang yang merupakan anggota group Whatssapp komunitas Desa
Purwadana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif
yang dilengkapi dengan data kualitatif melalui metode kuisioner dan wawancara
mendalam. Hasil penelitian menyatakan bahwa tingkat penggunaan media sosial
dan tingkat resiliensi komunitas tidak memiliki hubungan yang signifikan. Hal ini
dikarenakan keterbatasan dari penggunaan Whatsapp pada saat-saat darurat,
terutama pada saat banjir telah melanda dan sudah memburuk.