Investasi Sosial dalam Digitalisasi Perusahaan Rintisan Pengelolaan Sampah

Abstract

Investasi sosial adalah penanaman modal untuk memperoleh imbal balik berupa profit (keuntungan) dan benefit (manfaat) untuk memperbaiki mutu kehidupan dan lingkungan. Investasi sosial dapat ditemukan pada perusahaan rintisan yang memiliki visi sosial seperti pada bidang pengelolaan sampah yang didigitalisasi untuk memudahkan masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Penelitian ini menganalisis investasi sosial yang diwujudkan pada digitalisasi layanan pengelolaan sampah pada perusahaan rintisan Duitin, beserta manfaat dari digitalisasi pengelolaan sampah. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei dengan penyebaran kuesioner yang diperkuat dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan signifikan antara kualitas digitalisasi layanan pengelolaan sampah dengan manfaat dari digitalisasi pengelolaan sampah. Investasi sosial secara kualitatif dinilai berhasil dilihat dari manfaat sosial, ekonomi, dan lingkungan yang dirasakan oleh stakeholders yang terkait yaitu masyarakat sebagai pengguna, pemerintah, picker, dan perusahaan lain.

Social investment is investment to obtain returns in the form of profits and benefits to improve the quality of life and the environment. Social investment can be found in startups that have a social vision, such as in the waste management sector that digitized to make community easier to manage household waste. This study analyzes the social investment embodied in the digitalization of waste management services at the startup company Duitin, along with the benefits of digitalization of waste management. Data collection was carried out using a survey method by distributing questionnaires which were strengthened by in-depth interviews. The results of the study show that there is a significant relationship between the quality of digitalization of waste management services and the benefits of digitalization of waste management. Social investment is qualitatively considered successful in terms of the social, economic, and environmental benefits felt by the relevant stakeholders, namely the community as users, the government, pickers and other companies.