Show simple item record

dc.contributor.advisorHaeruman, Herman;
dc.contributor.advisorManan, Syafei;
dc.contributor.advisorWardoyo, Supomo T.H.;
dc.contributor.authorSoehadi, Soeparno
dc.date.accessioned2023-07-03T13:25:03Z
dc.date.available2023-07-03T13:25:03Z
dc.date.issued1983
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/120604
dc.description.abstractTujuan penelitian ini adalah untuk menduga dampak kegiatan-kegiatan yang akan timbul setelah dibangunnya bendungan pengatur air dalam rangka pengembangan irigasi DAS Bila-Walanae terhadap pola tata guna lahan. Ada sepuluh macam kegiatan yang diduga akan mempengaruhi unsur-unsur lingkungan dari pola penggunaan lahan DAS Bila-Walanae yaitu; (1) Pencetakan lahan sawah baru, (2) Pengairan/irigasi, (3) Pemupukan, (4) Pemberantasan hama dan penyakit tanaman, (5) Perbaikan sarana transpor­ tasi, (6) Migrasi penduduk, (7) Rekreasi, (8) Perdagangan/ pasar, (9) Pemukiman kembali peladang berpindah dan (10) Reboasasi/penghijauan. Penelitian ini menggunakan metoda matrik dari Fischer dan Davies (1973) untuk menduga dampak kesepuluh kegiatan kegiatan tadi terhadap kualitas lingkungan dari pola penggunaan lahan. Terbagi atas tiga tahapan yaitu; (1) Melakukan evaluasi dasar lingkungan sebelum pembangunan bendungan pengatur air (environmental base line evaluation), (2) Menduga pengaruh kegiatan-kegiatan yang timbul setelah pembangunan bendungan pengatur air terhadap kualitas lingkungan dari pola penggunaan lahan, (3) Melakukan pengambilan keputusan terhadap penilaian kualitas lingkungan dari pola penggunaan lahan berdasarkan matrik pengambilan keputusan.id
dc.language.isoidid
dc.subject.ddcFarmingid
dc.subject.ddcDrainageid
dc.titleDampak potensial bendungan pengatur air terhadap pola tataguna lahan DAS Bila-Walanae, Sulawesi Selatanid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record