| dc.description.abstract | Pengembangan ternak ayam lokal di Indonesia sering mengalami kendala adanya serangan penyakit Tetelo (Newcastle Disease). Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan melakukan vaksinasi pada anak ayam, walaupun dari sisi lain timbul kendala adanya antibodi maternal yang diperoleh anak ayam dari induknya secara pasif.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui respon imun humoral anak ayam Kampung, ayam Pelung dan ayam Kedu Hitam terhadap vaksinasi vaksin aktif Tetelo.
Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu Percobaan I untuk mengatahui titer antibodi maternal anak ayam tiga hari. Dari empat peride penetasan jumlah anak baan umur ayam yang digunakan adalah ayam Kampung sebanyak 210 ekor, ayam Pelung sebanyak 212 ekor, dan ayam Kedu Hitam sebanyak 206 ekor. Analisis data titer antibodi maternal dilakukan secara tabulasi.
Percobaan kedua adalah untuk mengetahui pengaruh vaksinasi yang dilakukan dua kali, yaitu pertama pada umur empat hari dan vaksinasi kedua (booster) pada umur 32 hari (empat minggu setelah Vaksinasi I). rangcangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Rancangan yang digunakan dengan pola tersarang, …dst | id |
