Ekstraksi dan Karakterisasi Pektin Sabut Kelapa
View/ Open
Date
1997Author
Lelemboto, Magrietje B
D. T. Sembel
H. Sompie
Apriyantono, Anton
Metadata
Show full item recordAbstract
Sabut kelapa adalah bagian dari buah kelapa yang merupakan limbah. Dalam rangka pemanfaatan buah kelapa secara maksimum sabut kelapa dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai tambah tanaman kelapa. Sabut kelapa diantaranya dapat digunakan sebagai bahan baku proses pembuatan pektin.
Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan sabut kelapa dalam usaha meningkatkan daya guna tanaman kelapa, secara khusus bertujuan menentukan rendemen, kadar air pektin kering serta sifat-sifat dari pektin yang meliputi berat ekivalen, kadar metoksil, kadar galakturonat, derajat esterifikasi dan waktu setting. Perlakuan yang diberikan adalah kultivar kelapa Dakan Bali Kelapa Dalam Tenga, dan Kelapa Dalam Palu serta suhu ekstraksi 70°C, 80°C, dan 90°C.
Penelitian ini dilakukan dengan percobaan faktorial dalam rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor dengan ulangan sebanyak 3 kali.
Hasil penelitian ini memujukkan bahwa setiap kombinasi perlakuan kultivar Kelapa Dalam dan Suhu Ekstraksi memberikan rendemen pektin kering sabut kelapa yang berbeda-beda.
Rendemen pektin kering sabut kelapa yang tertinggi diperoleh pada kultivar Kelapa Dalan Palu dengan suhu ekstraksi 80°C dengan rata-rata 8.31% dan yang terendah pada kultivar Kelapa Dalam Bali dan suhu esktraksi 70°C dengan rata-rata 6.77%.
Kadar air pektin kering sabut kelapa yang terendah diperoleh pada kultivar Kelapa Dalam Palu dengan suhu ekstraksi 90°C dan yang tertinggi pada kultivar Kelapa Dalam Bali dengan suhu ekstraksi 70°C rata-rata 13.65%.
dst ...
Collections
- MT - Agriculture Technology [2417]
