Browsing UT - Soil Science and Land Resources by Subject "2017"
Now showing items 1-20 of 76
-
Aktivitas Fosfatase dan Urease serta Ketersediaan Fosfor (P) dalam Podsolik dari Rangkasbitung dengan Pemberian Bahan Organik
(2018)Salah satu kendala utama pertanian pada tanah masam (Podsolik) adalah defisiensi P yang disebabkan terjadinya fiksasi P yang tinggi, sehingga ketersediaannya rendah bagi tanaman. Salah satu mekanisme adaptasi tanaman dan ... -
Analisis Bahaya Longsor Di Area Rencana Pembangunan Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung CK 88- CK 114 Kabupaten Bandung Barat.
(2017)Longsor merupakan proses pergerakan massa tanah secara cepat dan gravitatif yang mengikuti kemiringan lereng. Menurut BNPB (2014), Provinsi Jawa Barat termasuk daerah yang rawan terhadap bencana longsor karena didukung ... -
Analisis Daya Dukung Bentanglahan di DAS Cisangkuy untuk Tata Air dan Pengendalian Banjir.
(2017)Perubahan tata guna lahan di dalam daerah aliran sungai (DAS) pada umumnya berdampak pada terjadinya banjir di wilayah hilir. Namun demikian aspek bentanglahan yang berpengaruh terhadap banjir tidak hanya penggunaan lahan, ... -
Analisis Hantaran Hidrolik dan Laju Infiltrasi Tanah pada Dua Jenis Tanah dan Beberapa Penggunaan Lahan di Kabupaten Bogor
(2017)Jenis tanah dan penggunaan lahan yang berbeda mempunyai hantaran hidrolik dan laju infiltrasi tanah yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hantaran hidrolik dan laju infiltrasi tanah serta menentukan ... -
Analisis Kecukupan Ruang Terbuka Hijau dan Arahan Pengembangannya sebagai Atribut Green City di Ibukota Kabupaten Jember.
(2017)Pembangunan suatu wilayah perkotaan perlu memperhatikan daya dukung lingkungan. Salah satu cara untuk dapat mencapai pembangunan perkotaan yang berkelanjutan adalah dengan menerapkan salah satu atribut green city yaitu ... -
Analisis Keselarasan Penggunaan Lahan dan Arahan Peningkatan Pengendalian Pemanfaatan Ruang di Kabupaten Bogor.
(2018)Kabupaten Bogor sebagai salah satu wilayah penyangga (hinterland) berpotensi mengalami proses perkembangan akibat aktivitas di Ibu Kota Jakarta. Proses perkembangan tersebut berdampak pada pertambahan jumlah penduduk ... -
Analisis Perubahan Penggunaan Lahan dan Perkembangan wilayah di Kawasan Cibinong Raya, Kabupaten Bogor.
(2017)Kabupaten Bogor merupakan salah satu hinterland Jakarta selain Kota Bogor, Bekasi, Depok dan Tanggerang yang telah banyak mengalami perubahan penggunaan lahan akibat perkembangan wilayah yang dipicu oleh pertambahan penduduk. ... -
Analisis Pola Spasial Urbanisasi dan Perkembangan Wilayah di Koridor Mega Urban Jakarta-Bandung.
(2017)Fenomena urbanisasi, suburbanisasi, dan konurbasi di koridor mega urban Jakarta-Bandung disebabkan karena pertumbuhan penduduk yang terus meningkat tiap tahunnya. Selain timbulnya masalah kependudukan, kepadatan ... -
Analisis Produktivitas Kebun Kelapa Sawit dan Pengaruh Perkebunan Kelapa Sawit Terhadap Tingkat Perkembangan Wilayah dan Pendapatan Masyarakat di Kabupaten Rokan Hulu
(2018)Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) merupakan salah satu tanaman komoditas andalan sumber devisa non-migas bagi indonesia. Kabupaten Rokan Hulu memiliki luas perkebunan kelapa sawit sebesar 207.922 ha. Peningkatan luasan ... -
Analisis Spasial Perubahan Penggunaan Lahan dengan Aplikasi Model CLUE-S di Kabupaten Bandung
(2018)Perubahan penggunaan lahan merupakan sesuatu yang pasti terjadi di setiap wilayah. Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan penggunaan berbeda untuk setiap daerah, sehingga diperlukan simulasi dan analisis. Model ... -
Analisis Spasial Perubahan Penggunaan Lahan dengan Aplikasi Model CLUE-S di Kabupaten Indramayu
(2018)Kabupaten Indramayu merupakan salah satu sentra produksi beras nasional dengan luas lahan sawah sebesar 64% dari total luas wilayah dan mampu memproduksi padi lebih dari 1,2 juta ton per tahunnya. Disisi lain, penggunaan lahan ... -
Analisis Spasial Perubahan Penggunaan Lahan dengan Aplikasi Model CLUE-S di Kabupaten Indramayu
(2018)Kabupaten Indramayu merupakan salah satu sentra produksi beras nasional dengan luas lahan sawah sebesar 64% dari total luas wilayah dan mampu memproduksi padi lebih dari 1,2 juta ton per tahunnya. Disisi lain, penggunaan lahan ... -
Analisis Spasial Rawan Longsor di Kabupaten Bandung.
(2018)Bencana tanah longsor merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia terutama di Pulau Jawa dengan intensitas tinggi dan cenderung meningkat setiap tahunnya yang dipicu oleh kombinasi topografi dan ... -
Aplikasi Bahan Humat dengan Carrier Zeolit untuk Meningkatkan Produksi Tanaman Kangkung (Ipomoea reptans Poir) pada Latosol Dramaga
(2017)Upaya meningkatkan produktivitas tanah pertanian dapat dilakukan dengan pemberian bahan organik dalam jumlah besar secara terus-menerus. Cara ini terkendala oleh biaya dan ketersediaan bahan. Oleh karena itu, diperlukan ... -
Aplikasi Fraksi Kleinano dari Bahan Tuf Volkan sebagai Adsorben Nitrat Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit
(2017)Limbah cair pabrik kelapa sawit (PKS) dapat dimanfaatkan sebagai amelioran tanah dengan teknik aplikasi lahan (land application). Kadar nitrat yang tinggi pada limbah cair PKS dilaporkan menimbulkan dampak negatif dari ... -
Aplikasi Lumpur dan Air Kolam Ikan Pada Lahan Terpadu Pertanian dan Perikanan: Perubahan Beberapa Sifat Kimia Tanah dan Karakteristik Erapan dan Pelepasan Fosfor
(2018)Sebagian besar petani di Desa Petir Dramaga yang terletak di hulu sungai mempunyai kolam ikan. Umumnya petani membuat kolam ikan dengan memanfaatkan air yang mengalir dari tempat yang lebih tinggi. Petani biasanya memanfaatkan ... -
Aplikasi Model SWAT untuk Memprediksi Debit Aliran Sungai DAS Ciliwung Hulu.
(2017)DAS Ciliwung Hulu berfungsi sebagai daerah pelindung dan penyangga wilayah DAS Ciliwung, jika terjadi perubahan pada salah satu komponennya maka pasti mempengaruhi seluruh bagian DAS. Perubahan penggunaan lahan dari vegetasi ... -
Aplikasi Zeolit Pembawa Pupuk Mikro Cu dan Zn untuk Meningkatkan Serapan Hara Mikro Tanaman Bayam (Amaranthus sp.) pada Latosol Dramaga
(2018)Unsur hara mikro merupakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang relatif sedikit. Meskipun dalam jumlah yang sedikit, fungsinya di dalam tanaman tidak dapat digantikan oleh unsur lain. Kurangnya kandungan ... -
Batas Kritis Fosfor di Tanah untuk Cabai Merah Besar (Capsicum annum L.) di Pulau Jawa
(2019)Fosfor (P) merupakan hara makro yang dibutuhkan oleh cabai merah besar dalam jumlah besar. Pemupukan P secara umum di kalangan petani kurang memperhatikan status dan kebutuhan hara, sehingga pemberian pupuk P ... -
Desain Ekologis Taman Lingkungan Berbasis pada Preferensi Masyarakat
(2017)Taman lingkungan atau taman komunitas adalah ruang terbuka hijau publik yang terletak di permukiman pada skala Rukun Warga (RW).Taman lingkungan memiliki fungsi ekologis, estetika dan sosial yang dapat digunakan sebagai ...