Pendugaan komposisi karkas dengan bobot hidup dan produksi daging (lean) dengan ukuran-ukuran bagian badan pada domba jantan lokal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi pertumbuhan lean, tulang dan lemak dan mencari hubungan ukuran­ukuran badan untuk menduga bobot lean dari bagian-bagian karkas pada domba jantan lokal. Ternak domba yang dipakai sebanyak 35 ekor berasal dari Pasar Hewan Kodya Bogor, terdiri dari 17 ekor kondisi gemuk dan 18 ekor kondisi sedang, masing-masing mempunyai bobot hidup rata-rata 19,6 kg dan 16,7 kg serta bobot karkas 8.30 kg dan 6.60 kg. Penelitian ini dilakukan di Lembaga Penelitian Peternakan Bogor, dimana domba dipelihara 10 - 15 hari, diberikan rumput ad libitum dan ransum penguat secukupnya. Sebelum dipotong domba dipuasakan 14 jam, ditentukan kondisi dan diadakan pengukuran badan serta ditimbang bobot hidupnya. Ukuran-ukuran badan dimaksud adalah tinggi. pundak, panjang badan, lingkar dada, dalam dada, lingkar paha, panjang paha, lengkungan bokong dan lebar panggul. Segera setelah dipotong, karkas ditimbang, sebelah karkas dibagi menjadi empat bagian yaitu bahu, rusuk, lemusir dan paha. Kemudian dari masing-rnasing bagian karkas diadakan pemisahan komponen karkas atas daging, lemak dan tulang. Hubungan antara bobot hidup dan komponen karkas ditentukan menurut analisa proses pertumbuhan Huxley (1932) dan antar kondisi dibandingkan dengan analisa peragam. Fenduga teroaik untuk menentukan bobot daging dari masing-masing bagian karkas berdasarkan ukuran-ukuran badan dibuat persamaan linear berganda dengan metode bertatar (step wise).