| dc.description.abstract | Kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan tidak normal
pada sel-sel jaringan tubuh, menyerang jaringan sekitar dan menyebar ke bagian tubuh lainnya. Perawatan kanker cenderung mahal dan memberikan efek samping. Penemuan metode alternatif dengan bahan alami dibutuhkan untuk perawatan yang lebih murah dan aman. Susu, khususnya susu kambing, diduga memiliki komponen bioaktif yang bisa menghambat pertumbuhan beberapa jenis sel kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sifat antikanker susu kambing lokal Peranakan Etawah (PE) yang diberi perlakuan pemanasan berbeda. Sifat anti kanker susu kambing tersebut diuji dengan melihat kemampuannya menghambat viabilitas model sel kanker payudara (MCF7) dengan metode MTT assay. Hasil penelitian menunjukkan bahwa susu kambing menunjukan kemampuan penghambatan sel MCF7 yang ditunjukkan dengan penurunan viabilitas sel dan perubahan penampakan sel di bawah mikroskop. Meskipun nilai IC50 tergolong lemah, tetapi temuan ini menunjukan potensi susu kambing PE untuk terus dikembangkan sebagai bahan pangan anti kanker di masa depan | id |
