Show simple item record

dc.contributor.advisorSjahriza, Ahmad
dc.contributor.advisorPurwaningsih, Henny
dc.contributor.authorApriana, Ria
dc.date.accessioned2022-09-02T01:13:57Z
dc.date.available2022-09-02T01:13:57Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/114293
dc.descriptionTugas akhir ini akan dipublikasikan dalam bentuk jurnal, oleh karena itu saya bermaksud mengajukan permohonan penundaan publikasi skripsi untuk tidak segera ditampilkan di repository ipb kecuali abstrak. Untuk surat permohonan dari ketua departemen/prodi akan dikirim ke kepala perpustakaanid
dc.description.abstractGrafena oksida (GO) merupakan lembaran monomolekul grafit yang mengandung gugus fungsi oksigen, sedangkan rGO merupakan hasil reduksi dari GO. Kluwek adalah salah satu biomaterial yang dapat digunakan dalam sintesis GO karena mengandung lignoselulosa yang dapat dikonversi menjadi grafit. Penelitian ini bertujuan menyintesis dan mengkarakterisasi nanomaterial GO dan rGO dari tempurung dan isi kluwek, serta membandingkan sifat kelistrikannya. Kadar air (18,79%) dan abu (4,33%) isi kluwek lebih tinggi dibandingkan kadar air (16,76%) dan abu (1,10%) tempurung kluwek. Spektrum UV-Vis menunjukkan pergeseran puncak serapan dari 230 nm (GO) menjadi 265 nm (rGO) untuk tempurung, sedangkan untuk isi kluwek menunjukkan pergeseran dari 228 nm (GO) menjadi 265 nm (rGO). Spektrum FTIR menunjukkan gugus fungsi O-H, C-H, C-C, C=O, C=C, dan C-O pada struktur GO dan intensitasnya berkurang setelah proses reduksi (rGO). Spektrum raman menunjukkan perubahan hibridisasi sp3 (GO) menjadi sp2 (rGO), dan cacat kristal karbon ditemukan lebih banyak pada GO yang berasal dari tempurung dan rGO yang berasal dari isi kluwek. Selain itu, konduktivitas rGO lebih tinggi dibandingkan GO.id
dc.description.abstractGraphene oxide (GO) is a monomolecular graphite sheet containing oxygen functional groups, while rGO is the result of GO reduction. Kluwek is one of the biomaterials that can be used in GO synthesis because it contains lignocellulose which can be converted into graphite. This study aims to synthesize and characterize GO and rGO nanomaterials from Kluwek shells and pulp, and to compare their electrical properties. The water content (18,79%) and ash (4,33%) of kluwek pulp were higher than the water content (16,76%) and ash (1,10%) of kluwek shell. The UV-Vis spectrum showed a shift in the absorption peak from 230 nm (GO) to 265 nm (rGO) for the shell, while Kluwek pulp showed a shift from 228 nm (GO) to 265 nm (rGO). The FTIR spectrum showed the O-H, C-H, C-C, C=O, C=C, and C-O functional groups in the GO structure and their intensity decreases after the reduction process (rGO). Raman spectra showed sp3 (GO) hybridization changes to sp2 (rGO) and carbon crystal defects were found more in GO from shell and rGO from Kluwek pulp. In addition, the conductivity of rGO is higher than that of GO.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleSintesis, Karakterisasi, dan Sifat Kelistrikan Grafena Oksida (GO) dan Grafena Oksida Tereduksi (rGO) dari Kluwek (Pangium edule Reinw)id
dc.title.alternativeSynthesis, Characterization, and Electrical Properties of Graphene Oxide (GO) and Reduced Graphene Oxide (rGO) from Kluwek (Pangium edule Reinw)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordconductivityid
dc.subject.keywordGOid
dc.subject.keywordgraphiteid
dc.subject.keywordkluwekid
dc.subject.keywordrGOid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record