dc.description.abstract | Laju pertumbuhan bervariasi tinggi pada pendederan ikan sidat. Variasi
ukuran menimbulkan kompetisi dalam memperoleh pakan, hal ini menyebabkan
pembantutan pada ikan yang berukuran lebih kecil. Keadaan tersebut berujung pada
besarnya biaya produksi akibat efisiensi pemanfaatan pakan yang buruk. Grading
perlu dilakukan secara periodik untuk memperbaiki kinerja produksi pendederan.
Kualitas air terkendali oleh sistem resirkulasi yang dapat mendukung kinerja
produksi melalui pendegradasian senyawa toksik. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis kinerja produksi dan kinerja usaha pendederan ikan sidat (Anguilla
bicolor bicolor) hasil grading pada batch yang sama dalam sistem resirkulasi.
Rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari tiga perlakuan dengan empat
ulangan digunakan pada penelitian ini. Perlakuan meliputi pendederan ikan sidat
hasil grading selama 60 hari pada tiga kelompok ukuran bobot awal yaitu 0,35±0,00
g (A); 0,50±0,00 g (B); dan 1,04±0,00 g (C). Ikan sidat pada setiap ulangan
berjumlah 344 ekor (A), 239 ekor (B), dan 116 ekor (C). Kinerja produksi
pendederan terbaik diperoleh pada perlakuan 1,04±0,00 g, serta kinerja usaha
pendederan terbaik diperoleh pada perlakuan 0,50±0,00 g. | id |