Show simple item record

dc.contributor.advisorAnggraeni, Lukytawati
dc.contributor.advisorIrawan, Tony
dc.contributor.authorZein, Muhammad Irfan Dasrizal
dc.date.accessioned2022-02-22T14:23:38Z
dc.date.available2022-02-22T14:23:38Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/111210
dc.description.abstractPenyebaran Covid-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 yang kemudian ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO pada bulan Maret 2020 telah menyebabkan disrupsi di berbagai sektor, termasuk sektor properti dan konstruksi. Gangguan yang timbul baik dari sisi operasional maupun permintaan telah memberikan tekanan yang besar terhadap kinerja perusahaan selama pandemi Covid-19. Di sisi lain, hal tersebut juga menimbulkan kepanikan di kalangan investor yang berakibat pada jatuhnya sebagian besar pasar saham global di Kuartal I 2020 sebagaimana yang ditemukan dalam beberapa penelitian seperti pada Khatatbeh (2020) dan Liu et al. (2020). Sektor properti dan konstruksi merupakan salah satu sektor yang memiliki peran penting terhadap perekonomian nasional dengan kontribusi sebesar 10,71 dan 2,94 di tahun 2020. BPS melaporkan adanya penurunan pertumbuhan dari sektor ini selama pandemi. Selain itu, sektor properti dan konstruksi juga merupakan sektor dengan penurunan nilai saham paling tinggi selama pandemi dimana sektor ini tercatat mengalami penurunan hingga 21 persen di akhir tahun 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari bagaimana dampak Covid-19 terhadap return saham properti dan konstruksi dengan mempertimbangkan faktor internal dan eksternal perusahaan. Dampak pandemi Covid-19 terhadap kinerja dan return saham perusahaan sektor properti dan konstruksi dianalisis menggunakan uji beda dengan membandingkan kondisi sebelum dan selama pandemi. Selanjutnya dilakukan analisis regresi linear berganda untuk mempelajari faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap pergerakan return sahamnya selama pandemi. Berdasarkan hasil uji beda, ditemukan adanya penurunan kinerja perusahaan selama pandemi Covid-19 yang terlihat dari turunnya tingkat profitabilitas perusahaan (ROA) dan likuiditas (CR) selama pandemi dibandingkan dengan periode sebelum pandemi. Dan adanya peningkatan dari sisi tingkat hutang perusahaan (DER) untuk menutupi kenaikan beban operasional perusahaan. Selain itu, ketidakpastian akan kondisi perekonomian selama pandemi menyebabkan return saham menjadi lebih berfluktuasi. Hal tersebut terlihat dari meningkatnya volatilitas return saham sektor properti dan konstruksi selama pandemi. Hasil analisisi regresi menunjukkan bahwa faktor internal perusahaan yang meliputi ROA, DER, CR, Total Aset tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap return sahamnya selama pandemi. Return saham perusahaan sektor property, real estat dan kontruksi bangunan seama pandemi lebih banyak dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti inflasi dan pertumbuhan jumlah kasus kumulatif Covid-19. Inflasi selama pandemi Covid-19 merupakan sebuah sinyal positif atas kondisi ekonomi yang mulai membaik sehingga memiliki pengaruh positif terhadap pergerakan return saham sedangkan pertumbuhan jumlah kasus kumulatif Covid-19 merupakan sentimen negatif yang berpengaruh negatif terhadap pergerakan return saham.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleAnalisis Determinan Return Saham Sektor Properti dan Konstruksi selama Pandemi Covid-19id
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordCapital Marketid
dc.subject.keywordCovid-19id
dc.subject.keywordInternal and External Factorsid
dc.subject.keywordProperty and Construction Sectorsid
dc.subject.keywordStock Returnsid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record