Show simple item record

dc.contributor.advisorSetiana, Muhammad Agus
dc.contributor.advisorPrihantoro, Iwan
dc.contributor.authorWinata, Dimas Harya
dc.date.accessioned2021-08-10T13:47:00Z
dc.date.available2021-08-10T13:47:00Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/108317
dc.description.abstractHijauan pakan adalah semua bahan makanan ternak yang berasal dari tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak dalam bentuk dedaunan dan ranting lunak. Penelitian ini bertujuan mengukur potensi hijauan pakan yang meliputi jenis hijauan, penyebaran hijauan hingga produktivitas hijauan yang berpotensi sebagai pakan ternak pada lahan terintegrasi tanaman dan kakao. Metode pengambilan data pada penelitian ini menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Peubah yang diamati adalah cahaya, suhu, kelembaban, warna dan pH tanah, kapasitas tampung, identifikasi hijauan dan analisis vegetasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan tanpa naungan memiliki produksi bahan kering hijauan sebesar 1.022,32 Kg Ha-1, 480,90 Kg Ha-1 pada lahan naungan karet dan 623,78 Kg Ha-1 pada lahan terintegrasi naungan karet dan kakao. Kapasitas tampung lahan tanpa naungan 1,64 ST Ha-1 Tahun-1, lahan naungan karet 0,77 ST Ha-1 Tahun-1 dan lahan terintegrasi karet dan kakao sebesar 1,00 ST Ha-1 Tahun-1.id
dc.description.abstractForage is feed material derived from plants that can be used as animal feed in the form of leaves and soft twigs. This study aims to measure the potential for forage which includes the type of forage, the spread of forage to the productivity of forage that has the potential as animal feed on integrated land for rubber and cocoa. The data collection method in this study used non-probability sampling technique with the purposive sampling method. The data analysis used is descriptive analysis. The variables observed were light, temperature, humidity, soil color and pH, binding capacity, forage identification and vegetation analysis. The results showed that the land without shade had forage dry matter production of 1,022.32 Kg Ha-1 , 480.90 Kg Ha-1 on rubber shaded land and 623.78 Kg Ha-1 on integrated rubber and cocoa shaded land. Land holding capacity without shade was 1.64 AU Ha-1 year-1 , land for rubber shade was 0.77 AU Ha-1 year-1 and land for integrated with rubber with cocoa was 1.00 AU Ha-1 year-1id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePotensi hijauan pakan ternak pada sistem terintegrasi naungan tanaman karet (Hevea brasiliensis Muell Arg.) dan kakao (Theobroma cacao L.)id
dc.title.alternativeThe potential forage in the integrated system of rubber (Hevea brasiliensis Muell Arg.) and cocoa (Theobroma cacao L.)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordanalisis vegetasiid
dc.subject.keywordkakaoid
dc.subject.keywordkaretid
dc.subject.keywordkomposisi botaniid
dc.subject.keywordlahan integrasiid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record