Browsing UT - Forest Management by Title
Now showing items 664-683 of 2836
-
Identifikasi Perubahan Tutupan Lahan Menggunakan Citra Sentinel-2 dengan Metode Change Vector Analysis (CVA)
(2023-08-24)Tutupan lahan diartikan sebagai kenampakan komponen biofisik permukaan bumi serta dideskripsikan menjadi tingkatan kelas yang menunjukan kumpulan biotik maupun abiotik dominan pada suatu wilayah. Perubahan tutupan lahan ... -
Identifikasi Perubahan Tutupan Lahan Menggunakan Landsat 7 dan Landsat 8 (Studi Kasus di Asosiasi Petani Hutan Rakyat Wonosobo)
(2015)Community forest is a forest that grow on public land. Community forest is growing fast especially in Java. Land cover change is also increasing along with comunity forest growth. Land cover change in APHR Wonosobo can be ... -
Identifikasi Pola Hutan Rakyat dan Penutupan Lahan Lain Menggunakan Citra Landsat 8 OLI (Studi kasus di Asosiasi Petani Hutan Rakyat Wonosobo)
(2014)Landsat 8 is new satelit has a sensor Operational Land imager (OLI) with a spatial resolution 30m x 30m and consist of eight spectral bands. Data and informations about comunity forest land cover is rarely done. The aims ... -
Identifikasi Postur Kerja dan Risiko Musculoskeletal disorders (MSDs) pada Kegiatan Pengumpulan Kopal di Hutan Pendidikan Gunung Walat
(2022)Kegiatan pengumpulan kopal di Indonesia dilakukan secara manual oleh para pekerja. Beban kerja yang ditanggung pekerja pada saat kegiatan pengumpulan kopal dapat menyebabkan risiko tinggi terjadinya musculoskeletal disorders ... -
Identifikasi Potensi Jenis Hasil Hutan dan Tahap Keekonomiannya di KPH Yogyakarta
(2020)Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 6 tahun 2007 Pasal 1 Ayat 1, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) merupakan unit pengelolaan suatu wilayah atau kawasan hutan sesuai dengan fungsi pokok dan peruntukannya serta memiliki tujuan ... -
Identifikasi Potensi Jenis Hasil Hutan dan Tahap Keekonomiannya di KPH Yogyakarta
(2020)Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 6 tahun 2007 Pasal 1 Ayat 1, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) merupakan unit pengelolaan suatu wilayah atau kawasan hutan sesuai dengan fungsi pokok dan peruntukannya serta memiliki ... -
Identifikasi Tahap Keekonomian Dari Potensi Hasil Hutan di UPTD KPH Bali Timur
(2019)Pada Peraturan Pemerintah No. 44 tahun 2004 pasal 28 ayat 1, pemerintah mengeluarkan kebijakan pembangunan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) yang merupakan program prioritas pemerintah dalam rangka meningkatkan pemanfaatan ... -
Identifikasi Tingkat Pengetahuan K3 dengan Instrumen Safety Game di TPK Tradisional
(2014)Occupational safety and health (OSH) disruption risk in timber harvesting activities is very high. One of the timber harvesting activities is activities in the lumberyard. This is occurs because the work environment condition ... -
Identifikasi tipe kebakaran dan derajat kerusakan pohon yang ditimbulkan studi kasus Hutan Konservasi Unit VIII PT.Musi Hutan Persada Sumatera Selatan
(1999)Sumberdaya hutan yng merupakan salah satu kekayaan hayati harus dikelola dengan metode yang tepat agar dapat diperoleh manfaat yang maksimal dan lestari. Oleh karenanya hutan harus dijaga kelestariannya baik sekarang maupun ... -
Identifikasi Tipe Komunitas Hutan Menggunakan Citra Resolusi Tinggi di Resort Joben, Taman Nasional Gunung Rinjani.
(2017)Taman Nasional Gunung Rinjani merupakan kawasan konservasi. Adanya kegiatan yang dilakukan dalam kawasan hutan oleh warga di sekitar Taman Nasional menyebabkan beberapa perubahan ekosistem yang terjadi. Tujuan penelitian ... -
Identifikasi Tutupan Lahan dengan Citra ALOS PALSAR Resolusi 50 m dan 12,5 m (Studi Kasus di Propinsi D.I. Yogyakarta dan Jawa Tengah)
(2010)hutan. Namun, terdapat kendala pada aplikasinya terutama bagi Indonesia yang memiliki dua musim, yaitu adanya tutupan awan pada musim hujan dan adanya asap karena kebakaran lahan dan hutan pada musim kemarau. Ini mengakibatkan ... -
Identifikasi Tutupan Lahan Menggunakan Citra Sentinel 2A Tahun 2021 di Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta
(2023-12-28)Sistem informasi geografis (SIG) menggunakan citra satelit merupakan salah satu cara untuk mengetahui informasi mengenai tutupan lahan secara cepat, akurat, dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi ... -
Implementasi Penyadapan Getah Pinus Menggunakan Metode Bor.
(2019)Penyadapan getah pinus di Indonesia masih banyak dilakukan dengan cara koakan (quarre). Seiring dengan perkembangan teknologi penyadapan getah pinus mengalami pembaharuan. Orientasi pembaharuan cara penyadapan berupaya ... -
Implementasi Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan (Studi Kasus pada Konflik Agraria di Kalijaya-Selasari)
(2021-12-07)UU P3H ditetapkan untuk menanggapi maraknya kasus perusakan hutan yang terorganisasi melalui tindakan pembalakan liar dan pemanfaatan kawasan hutan tanpa atau tidak sesuai izin oleh kelompok yang terorganisasi. Namun, ... -
Implementation of Occupational Safety and Health Management System (SMK3) at PT. Suka Jaya Makmur, West Kalimantan
(2012)PT. Suka Jaya Makmur, one of IUPHHK-HA companies, can not be separated from the activities involving workforce with tools and working methods that have a risk of considerable danger. Such conditions may cause occupational ... -
Implikasi Penggunaan Kawasan Hutan untuk Waduk Jatigede Terhadap Kelestarian Produksi di KPH Sumedang
(2017)KPH (Kesatuan Pemangkuan Hutan) Sumedang Divisi Regional Jawa Barat-Banten mengelola tiga kelas perusahaan yaitu kelas perusahaan jati, pinus dan karet dengan luas wilayah 37 572.63 ha. Pembangunan waduk Jatigede memerlukan ... -
Indeks dan Tingkat Bahaya Erosi Kawasan Hutan Pendidikan Gunung Walat, Kabupaten Sukabumi
(2012)Gunung Walat Education Forest (GWEF) is dominated by forest (Google Earth Image 2010). The river flowing within GWEF show less sediment load when the rainy days, that indicate the actual erosion of GWEF land is low. However, ... -
Induksi dan stek tunas interfascicular empat galur semai pinus merkusii jungh.et de vriese dengan zat pengatur tumbuh 6-BAP:IBA
(1997)Kebutuhan semai P. merkusii tiap tahunnya cukup besar, angka kebutuhan semai untuk RKT 1994/1995 diperkirakan mencapai ± 22,80 juta semai untuk HTI Pulp, ± 3,03 juta semai untuk HTI Kayu Perkakas dan ± 3,49 juta semai untuk ...