Dinamika Populasi Mikroba Rumen dan Produk Fermentasinya pada Waktu Pemberian Hijauan dan Konsentrat Berbeda
View/ Open
Date
2020Author
Agustiyani, Indri
Despal
Permana, Idat Galih
Metadata
Show full item recordAbstract
Manajemen waktu pemberian pakan hijauan dan konsentrat dari aspek teknis telah banyak dikaji, namun belum banyak dikaji dari aspek nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh waktu pemberian pakan hijauan dan konsentrat yang berbeda terhadap dinamika populasi mikroba rumen dan produk fermentasinya serta mengkaji hubungan antara peubah yang diamati. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dalam waktu (randomized complete block design in time). Penelitian menggunakan dua ekor sapi perah FH berfistula yang diberikan perlakuan berbeda, hijauan diberikan terlebih dahulu, kemudian konsentrat (P1), konsentrat diberikan terlebih dahulu, kemudian hijauan (P2) dan dilakukan selama empat periode. Pengambilan cairan rumen dilakukan pada setiap periode dan diambil pada enam waktu pengamatan yang berbeda, yaitu pada saat sebelum makan (0 jam) dan sesudah makan (2, 4, 6, 12, dan 24 jam). Peubah penelitian ini meliputi pH, populasi bakteri total, populasi protozoa, volatile fatty acid (VFA), dan amonia (NH3). Data dianalisis statistik menggunakan uji ragam (ANOVA). Hasil ANOVA yang berbeda nyata diuji lanjut dengan polinomial ortogonal untuk menentukan kurva respon kemudian dilanjutkan dengan kurva fit untuk trendline, persamaan, dan koefisien determinasi. Hubungan antar peubah dianalisis menggunakan analisis Pearson’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu pemberian pakan hijauan dan konsentrat yang berbeda tidak memberikan pengaruh yang signifikan (P>0.05) terhadap pH, populasi bakteri total, populasi protozoa, volatile fatty acid (VFA), amonia (NH3), dan imbangan NH3:VFA. Sementara itu waktu pengamatan signifikan (P<0.05) terhadap semua peubah yang diamati. Meskipun secara statistik tidak berbeda nyata, namun terdapat perbedaan pada pola dinamika masing-masing peubah pada P1 maupun P2. Populasi bakteri dengan pH dan konsentrasi VFA saling berkorelasi dengan koefisien korelasi (r) secara berturut-turut sebesar -0.88 dan 0.79. pH dengan konsentrasi VFA dan konsentrasi amonia berkorelasi dengan koefisien korelasi (r) sebesar -0.84 dan 0.61 secara berturut-turut. Dapat disimpulkan bahwa populasi mikroba rumen dan produk fermentasinya tidak dipengaruhi oleh manajemen waktu pemberian hijauan dan konsentrat yang berbeda. Terdapat hubungan antara beberapa peubah.