Efikasi Vaksin Streptococcus agalactiae Strain S3 yang Diuji Tantang Strain S1, S2, dan S3 untuk Pencegahan Penyakit Streptococcosis pada Ikan Nila
Abstract
Streptococcus agalactiae merupakan agen utama yang menyebabkan penyakit streptococcosis pada ikan nila. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji menguji efikasi vaksin S. agalactiae strain S3 dalam berbagai dosis untuk pencegahan penyakit streptococcosis pada ikan yang diuji tantang dengan S. agalactiae strain berbeda (S1,S2 dan S3). Bobot ikan nila adalah 24.39±2.16 gram dan panjang awal 11.48±0.49 cm. Bakteri yang digunakan merupakan bakteri Streptococcus agalactie yang didapatkan dari koleksi PT. Vaksindo Satwa Nusantara dari perairan Danau Toba, Sumatera Utara. Ikan nila divaksinasi menggunakan bakteri S. agalactiae strain S3 dengan kepadatan bakteri 107 , 108, dan 109 CFU ekor-1 serta kontrol negatif dan positif yang disuntikan larutan PBS (Phosphate Buffered Saline). Ikan diuji tantang menggunakan bakteri S. agalactiae strain S1, S2, dan S3 selama 10 hari dengan dosis 0.1 mL dan kepadatan bakteri 106 CFU ekor-1 secara intraperitoneal. Pengamatan parameter dilakukan sebelum vaksinasi, setelah vaksinasi dan setelah uji tantang. Berdasarkan parameter kelangsungan hidup relatif, pemberian vaksin S. agalactiae strain S3 mampu menghasilkan nilai kelangsungan hidup relatif 92,12 % pada dosis 107 CFU mL-1 dan proteksi 100% pada dosis diatasnya. Namun menghasilkan nilai kelangsungan hidup relatif yang lebih rendah jika diuji tantang dengan strain lainnya (S1 dan S2).