| dc.description.abstract | Jumlah UMKM di Indonesia tumbuh sebesar 2.06% pada tahun 2018. Perkembangan tersebut tidak lepas dari masalah permodalan. Pada tahun 2016, sebesar 60.14% UMKM terkendala dalam mengakses permodalan, terutama ke sektor keuangan formal. Kendala akses permodalan disebabkan belum baiknya pengelolaan keuangan oleh UMKM. Belum baiknya pengelolaan keuangan disebabkan masih rendahnya literasi keuangan UMKM. Indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 38.03%. Angka tersebut mengindikasikan masih sedikitnya masyarakat Indonesia, termasuk UMKM, yang memiliki tingkat literasi keuangan yang baik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengidentifikasi tingkat literasi keuangan UMKM di Kabupaten Bogor dan menganalisis pengaruh tingkat literasi terhadap keputusan UMKM dalam menggunakan produk pembiayaan di PT. BPRS Bina Rahmah. Metode estimasi yang digunakan adalah regresi logistik. Hasil estimasi menunjukkan bahwa perilaku keuangan, sikap keuangan, dan pendapatan berpengaruh signifikan positif terhadap pengambilan keputusan menggunakan produk pembiayaan BPRS. Sedangkan, usia berpengaruh signifikan negatif terhadap pengambilan keputusan menggunakan produk pembiayaan BPRS. | id |
