dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi kombinasi bawang putih dan lada hitam sebagai pakan fungsional ruminansia. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Ransum perlakuan yang digunakan yaitu P0: Kontrol, P1: 0.5% bawang putih + 0.5% lada hitam, P2: 0.5% bawang putih + 1% lada hitam, P3: 1% bawang putih + 0.5% lada hitam, P4: 1% bawang putih + 1% lada hitam. Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah populasi protozoa total, populasi bakteri total, pH rumen, konsentrasi amonia, konsentrasi VFA (Volatile Fatty Acid) total dan parsial, estimasi metana, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik. Hasil penelitian dengan penggunaan pakan fungsional mengandung bawang putih dan lada hitam dalam pakan, menunjukkan bahwa masing-masing perlakuan tidak memiliki pengaruh yang signifikan (P>0.05) pada pH rumen, populasi protozoa total, populasi bakteri total, dan VFA total. Efek signifikan (P<0.05) terhadap produksi gas methan, NH3, VFA parsial, kecernaan bahan kering dan bahan organik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi bawang putih dan lada hitam tidak mampu meningkatkan kecernaan tetapi memberikan pengaruh terhadap produksi gas 24 jam. Kinetika produksi gas dalam waktu inkubasi 24 jam diproduksi sekitar 75% dari total gas pada 72 jam, diikuti dengan penurunan tingkat produksi gas. Sedangkan dalam pengujian konsentrasi amonia, P2 dapat menurunkan konsentrasi amonia secara optimal sedangkan P5 meningkatkan konsentrasi amonia. | id |