dc.description.abstract | Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator yang digunakan
untuk melihat kinerja perekonomian suatu negara. Perbankan sebagai sektor
terbesar dalam sektor keuangan di Indonesia memiliki peran penting terhadap
pertumbuhan ekonomi melalui penyaluran pembiayaan ke sektor riil. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembiayaan perbankan syariah
berdasarkan jenis akad terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Menggunakan metode Autoregressive Distributed Lag (ARDL), penelitian ini
menganalisis pengaruh pembiayaan murabahah, mudharabah, musyarakah, gross
fixed capital formation, pengeluaran pemerintah, ekspor, impor dan inflasi
terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia selama periode 2003-2019. Hasil
estimasi jangka panjang menunjukkan bahwa investasi dan inflasi berpengaruh
signifikan negatif terhadap pertumbuhan ekonomi, sedangkan ekspor berpengaruh
signifikan positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Penelitian ini juga
menemukan bahwa pembiayaan murabahah berpengaruh positif signifikan
terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia selama periode 2003-2019. Yang
mengejutkan, temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa dalam jangka panjang
pembiayaan mudharabah justru berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi. Sementara, pembiayaan musyarakah tidak memiliki
pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam jangka panjang. | id |