dc.description.abstract | Undang-Undang RI Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT)
menjelaskan bahwa keberadaan perusahaan dalam lingkungan masyarakat
diharuskan untuk melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Sebagai respon atas dampak yang diberikan maka perusahaan melalui kegiatan
CSR berusaha untuk membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dalam
upaya pembangunan pedesaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa
peran program CSR Sentra Ternak Terpadu (SENTER) PT PLN (Persero)
Pembangkitan Tanjung Jati B dalam pembangunan pedesaan. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode sensus yang didukung oleh
data kualitatif dengan responden sebanyak 17 peternak di Desa Tubanan,
Kecamatan Kembang, Jepara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan
program CSR di wilayah Desa Tubanan mampu menjadi salah satu faktor
pendorong dalam menaikkan nilai IDM dan merubah status desa dari desa tertinggal
menjadi desa berkembang. Selain itu, untuk faktor eksternal dan internal penerima
program, keberadaan faktor internal sikap penerimaan anggota dan faktor eksternal
tingkat kesesuaian waktu turut berkontribusi dalam menentukan keberhasilan
kelompok ternak. | id |