Analisis Indeks Kinerja dan Evaluasi Proses Internasionalisasi UMKM Rengginang di Kabupaten Bogor
View/ Open
Date
2019Author
Iqbal, Joglam Muhammad
Hardjomidjojo, Hartrisari
Metadata
Show full item recordAbstract
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berkontribusi sekitar 60%
dalam PDB Indonesia dan sekitar 97% penyerapan tenaga kerja. Desa Semplak
Barat, Kabupaten Bogor merupakan desa yang mayoritas warganya menjadi
produsen rengginang dan beberapa diantaranya sudah berhasil melakukan ekspor.
Analisis indeks kinerja dilakukan dengan membandingkan dengan desa sekitar
untuk mengetahui potensi dan kesiapan UMKM rengginang lokal untuk melakukan
ekspor. Analisis indeks kinerja dilakukan dengan metode indeks kinerja yang
merupakan modifikasi dari metode indeks pembangunan yang dikembangkan oleh
Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Hasil dari pengukuran
indeks kinerja menunjukkan bahwa indeks kinerja rata-rata UMKM rengginang
desa Semplak Barat sebesar 53.72 dan indeks kinerja rata-rata UMKM rengginang
desa Bantarjaya sebesar 50.44. Hal ini disebabkan karena di desa Semplak Barat
terdapat UMKM yang sudah ekspor. Hasil lain dari analisis indeks kinerja ini
adalah bahwa metode indeks kinerja dinilai kurang cocok digunakan untuk
mengukur indeks kinerja UMKM yang bersifat homogen. Penilaian dan
pembobotan yang dilakukan oleh pakar dapat menyebabkan perbedaan asumsi
tingkat kepentingan dimensi dan atribut dengan kondisi UMKM yang sebenarnya.
Analisis indeks kinerja kemudian dilanjutkan dengan evaluasi proses
internasionalisasi pada UMKM yang sudah ekspor dengan metode Uppsala. Hasil
dari evaluasi tersebut adalah proses internasionalisasi yang dilakukan UMKM
rengginang desa Semplak Barat berbeda dengan model Uppsala.