| dc.description.abstract | Data yang akurat mengenai produktivitas sangat diperlukan untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam penanganan isu pangan. Implementasi penginderaan jauh diharapkan mendapatkan data produktivitas padi yang lebih akurat. Dalam penelitian ini citra multispektral yang digunakan adalah Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung nilai indeks vegetasi yang diperoleh dari citra multispektral UAV dan memperkirakan nilai produktivitas dengan menggunakan Normalized Difference Vegetation Indeks (NDVI). Penelitian dilakukan pada bulan Januari hingga Juni 2019 bertempat di Laboratorium Teknik Bioinformatika Departemen Teknik Mesin dan Biosistem Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor serta lahan persawahan yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat. Pengambilan gambar multispectral dibagi menjadi tiga lokasi, yakni lahan persawahan di Kelurahan Situgede, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor serta Desa Laladon, Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Prosedur penelitian dimulai dengan persiapan dan pengambilan citra multispektral dari UAV dan juga data produksi aktual dari survei lapangan, pemrosesan data citra multispektral, dan analisis data. Produktivitas tertinggi terdapat pada lokasi Margajaya yakni 5.8 ton/ha. Varietas padi dengan nilai produktivitas tertinggi adalah IR 42 dengan nilai yakni 7.1 ton/ha. Pemodelan persamaan pendugaan produktivitas menggunakan rata-rata nilai NDVI, regresi linear dan linear berganda. Pendugaan nilai produktivitas dilakukan pada setiap lokasi di berbagai fase pertumbuhan padi yakni fase vegetatif, generatif, reproduktif dan vegetatif maksimum. Hasil terbaik yang didapat dengan nilai R dan R2 berturut-turut adalah 0.951 dan 0.905 dengan persamaan y=-6.390α0-66.65α1-8.48 α2+17.23 pada fase reproduksi. | id |
