Sistem Evaluasi Mutu Minyak Cengkeh (Syzigium aromaticum) Portabel Berbasis Spektroskopi Fluoresensi
Abstract
Evaluasi mutu minyak cengkeh diperlukan untuk menentukan kadar eugenol (C₁₀H₁₂O₂) dalam bahan. Namun, pengujian kualitas minyak cengkeh menggunakan GC-MS memakan waktu lama, mahal, dan harus dilakukan di laboratorium. Diperlukan metode yang lebih akurat dan kuantitatif, sehingga penentuan kualitas minyak cengkeh bisa lebih mudah, murah, dan sederhana. Metode yang bisa dikembangkan yaitu dengan spektroskopi fluoresensi. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang prototipe sistem evaluasi mutu minyak cengkeh portabel berdasarkan spektroskopi fluoresensi. Bahan yang digunakan adalah minyak cengkeh sebanyak 24 sampel. Komponen penting yang digunakan yaitu Hamamatsu micro-spectrometer, Arduino Uno, UV laser 405 nm, dan kuvet 4 sisi bening. Pengambilan data menggunakan metode right angle. Metode kalibrasi dan validasi menggunakan Partial Least Square (PLS) dan Multiple Linear Regression (MLR). Pra-perlakuan smoothing Savitzky-Golay diperoleh sebagai hasil terbaik dengan nilai R=0.943, R²=0.89, SEC=1.268, SEP=1.499, CV=1.865%, RPD=2.851, dan konsistensi 84.62 %. Bobot koefisien regresi PLS menghasilkan enam panjang gelombang optimum yaitu 430 nm, 448 nm, 473 nm, 483 nm, 510 nm, dan 536 nm. Nilai RPD dan konsistensi meningkat menjadi 3.122 dan konsistensi 105.007 %. Didapatkan persamaan yaitu Y = 0.1022 X1 – 0.1335X2 + 0.1955 X3 – 0.2109 X4 + 0.1649 X5 – 0.0668 X6 + 70.7. Persamaan tersebut diaplikasikan di Arduino dan ditampilkan oleh LCD display berupa kandungan eugenol dan mutu minyak cengkeh.