Analisis Jaringan Komunikasi pada Gabungan Kelompok Tani
Abstract
Gapoktan merupakan suatu gabungan kelompok tani yang menjadi wadah bagi setiap anggotanya untuk semakin mandiri dan berdaya dalam bertani. Jaringan komunikasi yang terbentuk dalam gapoktan dapat dianalisis untuk mengetahui derajat sentralitas, tingkat kedekatan, dan tingkat keperantaraan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif didukung data kualitatif. Pendekatan kuantitatif dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dengan metode free recall. Unit analisis dalam penelitian ini adalah individu. Jumlah responden dalam penelitian ini berjumlah 90 orang. Pemilihan responden pada penelitian ini dilakukan dengan metode sensus. Hasil penelitian ini menunjukkan, dengan menggunakan uji statistik Rank Spearman tidak terdapat hubungan antara variabel karakteristik individu petani dengan jaringan komunikasi, namun pada tingkat penerimaan informasi budidaya dan pemasaran terdapat hubungan yang signifikan antara variabel tersebut dengan jaringan komunikasi. Tidak ditemukan adanya hubungan antara jaringan komunikasi dengan pendapatan usahatani yang diperoleh individu dalam gapoktan.