Show simple item record

dc.contributor.advisorEffendi
dc.contributor.advisorHolis, Ade
dc.contributor.authorNurdiana, Anna
dc.date.accessioned2020-01-20T00:45:53Z
dc.date.available2020-01-20T00:45:53Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/101052
dc.description.abstractPotensi pengembangan industri asuransi jiwa syariah di Indonesia belum dimanfaatkan secara optimal. Hal ini ditunjukkan dengan rendahnya permintaan masyarakat terhadap produk asuransi jiwa syariah. Jumlah peserta asuransi jiwa syariah hanya mencapai 3.61 persen dari jumlah penduduk muslim Indonesia atau 13.10 persen dari total peserta asuransi jiwa di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi permintaan asuransi jiwa syariah di Indonesia periode tahun 2014-2018. Variabel-variabel yang digunakan meliputi pertumbuhan Industrial Production Index (IPI), pertumbuhan pembiayaan perbankan syariah, ekspektasi inflasi, imbal hasil SBIS, dan rasio pengeluaran pemerintah di bidang sosial. Penelitian ini menggunakan metode Error Correction Model (ECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka panjang, pertumbuhan Industrial Production Index (IPI) berpengaruh positif dan signifikan terhadap permintaan asuransi jiwa syariah. Sebaliknya, variabel imbal hasil SBIS dalam jangka pendek berpengaruh negatif dan signifikan terhadap permintaan asuransi jiwa syariah di Indonesia.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcSharia Economicsid
dc.subject.ddcSyariah Life Insurancesid
dc.subject.ddc2019id
dc.subject.ddcIndonesiaid
dc.titleAnalisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Permintaan Asuransi Jiwa Syariah di Indonesiaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordanalisis permintaanid
dc.subject.keywordasuransi jiwa syariahid
dc.subject.keywordError Correction Model (ECM)id


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record