Kinerja Bank Umum Syariah Sebelum dan Sesudah Pengawasan OJK dan Faktor yang Mempengaruhinya
Abstract
Bank Umum Syariah (BUS) merupakan lembaga keuangan syariah yang
memiliki pengaruh yang besar dalam industri keuangan syariah karena nilai total
asetnya yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan yang
terjadi pada BUS sebelum dan sesudah pengawasan OJK tahun 2014, serta faktor
yang mempengaruhinya. Sampel yang digunakan adalah rasio BOPO, CAR,
ROA, NPF, dan ROE dari 11 BUS mulai tahun 2011 sampai 2018. Variabel GDP
riil, inflasi, BI rate, dan ln kurs juga digunakan dalam menganalisis faktor kinerja
BUS. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji beda paired t-test
dan wilcoxon signed-rank test, penilaian tingkat kesehatan dengan pendekatan
RGEC, serta metode data panel. Hasil pengujian dengan uji beda menunjukkan
bahwa tidak terjadi perbedaan kinerja BUS sesudah adanya pengawasan OJK.
Penilaian tingkat kesehatan BUS dengan RGEC menunjukkan penurunan tingkat
kesehatan BUS meskipun mayoritas BUS masih dalam kondisi sehat. Analisis
data panel menunjukkan bahwa ROA dan ln kurs adalah faktor yang paling
berpengaruh hampir di seluruh rasio kinerja keuangan BUS.
Collections
- UT - Syariah Economic [382]