Analisis Ekspresi Gen Penyandi Growth Hormone Ikan Nilem (Osteochilus hasselti)
View/ Open
Date
2019Author
Lestari, Dwi Indah
Alimuddin
Soelistyowati, Dinar Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Ikan nilem (Osteochilus hasselti) merupakan salah satu spesies ikan budidaya air tawar di Indonesia. Pertumbuhan ikan nilem tergolong lambat. Analisis sekuen dan ekspresi gen penyandi growth hormone (GH) merupakan informasi awal melakukan pemuliaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sekuen dan ekspresi gen penyandi growth hormone pada ikan nilem. Ikan nilem dipelihara dan dikelompokkan menjadi dua kelompok, ikan yang berukuran panjang total 5–8 cm (kecil) dan 9–13cm (besar). Masing-masing dipelihara dengan kepadatan 25 ekor m-3 menggunakan hapa berukuran 2×2×1 m3 pada kolam beton berlapis high density polyethylene berukuran 20×10×1.8 m3. Ikan diberi pakan komersial PF 800 dengan kadar protein 39–41% sebanyak tiga kali sehari secara at satiation (sekenyangnya). Ikan nilem dipelihara selama 12 minggu, kemudian dilakukan pengukuran ekspresi gen penyandi GH dengan metode semi-quantitative RT-PCR. Hasil penelitian menunjukkan tingkat ekspresi gen penyandi GH pada ikan ukuran kecil sebesar 0.88±0.54, sedangkan ikan ukuran besar sebesar 0.33±0.11. Tingkat kelangsungan hidup ikan ukuran kecil dan besar adalah 100 %. Laju pertumbuhan spesifik (LPS) bobot ikan berukuran kecil pada minggu ke-12 yaitu 12.45 % hari-1, sedangkan ikan berukuran besar yaitu 6.55 % hari-1. Laju pertumbuhan spesifik (LPS) panjang ikan berukuran kecil pada minggu ke-12 yaitu 3.34 % hari-1, sedangkan ikan berukuran besar yaitu 0.93 % hari-1. Bobot kelompok ikan ukuran kecil pada akhir pemeliharaan adalah 9.63±4.28 gram, sedangkan bobot kelompok ikan ukuran besar pada akhir pemeliharaan adalah 22.63±5.39 gram. Panjang kelompok ikan ukuran kecil pada akhir pemeliharaan adalah 10.50±1.10 cm, sedangkan panjang kelompok ikan ukuran besar pada akhir pemeliharaan adalah 13.13±0.60 cm.
Collections
- UT - Aquaculture [2036]