dc.description.abstract | Cendawan koprofil adalah cendawan penghuni kotoran hewan. Semua kotoran hewan dapat menjadi substrat tumbuh cendawan koprofil termasuk kotoran domba dan kelinci. Beberapa cendawan koprofil termasuk ke dalam Mucorales (Zygomycota). Salah satu Mucorales koprofil yang jarang dieksplorasi adalah Mucorales sirsinoid. Mucorales sirsinoid memiliki struktur sporangiofor yang khas. Sporangiofor cendawan ini agak melengkung sampai menggulung. Dalam penelitian ini, sebanyak 9 isolat Mucorales diperoleh dengan menggunakan protokol Benjamin dan Hesseltine. Cendawan-cendawan ini diidentifikasi secara morfologi dan molekuler. Semua ciri morfologi Mucorales dari ke 9 isolat dibandingkan dengan ciri morfologi genus-genus dalam Mucorales. Cendawan kemudian diidentifikasi ke spesies menggunakan daerah ITS (internal transcribed spacer). Berdasarkan morfologinya, sebanyak 5 dari 9 isolat Mucorales tergolong Mucorales yang sirsinoid. Mucorales sirsinoid lebih sering ditemukan menghuni kotoran domba daripada kotoran kelinci. Mucorales ini terbagi menjadi dua genus yaitu Circinella dan Thamnostylum. Hasil identifikasi morfologi ini didukung oleh hasil identifikasi molekuler dengan marka ITS. Analisis filogenetik metode maximum likelihood pada perangkat MEGA X menunjukkan bahwa kelima isolat Mucorales sirsinoid tersebut terbagi ke dalam 3 spesies yaitu Circinella muscae, C. umbellata, dan Thamnostylum piriforme. Circinella umbellata dan T. piriforme menghuni kotoran domba, sedangkan C. muscae menghuni kotoran kelinci. | id |