dc.description.abstract | Pemalsuan produk jamu di Indonesia merupakan kasus yang cukup banyak
ditemui dewasa ini, salah satunya pada kasus pemalsuan salah satu produk jamu
(jamu X). Pemalsuan produk jamu X yang terjadi memiliki bentuk fisik yang
sama sehingga sangat sukar untuk dapat diidentifikasi keasliannya, identifikasi
tersebut secara kimiawi dapat dilakukan dengan analisis kemometrik yaitu
menggunakan spektrofotometri Fourier Transform Infrared Spectrometer (FTIR)
pada spektrum inframerah menengah, sehingga menghasilkan panjang
gelombang untuk diidentifikasi. Hasil kemometrik sangat sulit diintrepetasi
sehingga untuk memudahkannya menggunakan metode analisis statistika, salah
satunya menggunakan Group Lasso. Group Lasso merupakan metode yang
mampu menyeleksi variabel untuk mengindentifikasi keaslian produk jamu X.
Karena data yang digunakan merupakan data kategorik sehingga metode yang
digunakan adalah Regresi Logistik Group Lasso. Penelitian ini bertujuan untuk
melihat gugus senyawa yang berpengaruh untuk mengidentifikasi keaslian produk
jamu X. sehingga didapatkan hasil dari regresi group lasso bahwa gugus senyawa
yang berpengaruh terhadap keaslian produk jamu X yaitu C-H kuat alifatik
(methyl, methylene, methylene group), H-C-H bending (methyl, methylene), dan
no erthosubtitued aromatic dengan banyaknya pengamatan 20 menghasilkan
akurasi 100%. | id |