Show simple item record

dc.contributor.advisorNuryartono, Nunung
dc.contributor.authorNa'im, Mochammad Ainun
dc.date.accessioned2019-11-04T06:57:15Z
dc.date.available2019-11-04T06:57:15Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/99704
dc.description.abstractPembangunan ekonomi merupakan proses yang terus menerus dilakukan di Indonesia, dimana salah satu indikator keberhasilannya ialah pertumbuhan ekonomi. Fokus utama pembangunan ekonomi Indonesia ialah perluasan ekonomi pedesaan dan pengembangan sektor pertanian. Untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan dukungan dari infrastruktur dan pemanfaatan sumberdaya alam (SDA) secara efektif dan efisien. Modal fisik merupakan tingkat infrastruktur yang menjadi indikator tingkat aksesibilitas masyarakat terhadap layanan publik. SDA yang melimpah merupakan modal natural yang penting sebagai input produksi bagi masyarakat. Modal fisik meliputi ketersambungan listrik, sanitasi, jumlah infrastruktur kesehatan, pendidikan, dan keagamaan, dan sarana transportasi. Modal natural tersusun atas lahan, sumber air untuk minum, dan bahan bakar. Tingkat modal fisik dan natural yang ideal akan mendorong peningkatan perekonomian berkelanjutan dan mengurangi perpindahan penduduk keluar daerah serta menjadi daya tarik agar penduduk dari wilayah lain melakukan imigrasi. Kecamatan Kubu dan Sungai Ambawang sebagai daerah tujuan transmigrasi memiliki potensi ekonomi yang besar dalam aspek modal natural. Lahan gambut yang mendominasi wilayah ini dapat dikembangkan sebagai modal natural yang potensial untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Mayoritas penduduknya yang tinggal di pedesaan bekerja di bidang pertanian, terutama perkebunan, menjadikannya sektor unggulan daerah. Kondisi tersebut membuat pemerintah lebih fokus terhadap pembangunan infrastruktur penunjang sektor pertanian. Proses pembangunan di masing-masing desa menjadikan tingkat modal fisik dan natural mengalami penurunan. Nilai indeks konversi, ketersambungan dan indeks natural merupakan faktor dominan yang berpengaruh terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi desa, sedangkan modal fisik, keberadaan agen TKI, kejadian bencana dan luas lahan pertanian memengaruhi tingkat mobilitas penduduk.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcEconomicsid
dc.subject.ddcCapitalid
dc.subject.ddc2019id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titleAnalisis Pengaruh Modal Fisik dan Natural Terhadap Perekonomian dan Mobilitas Tenaga Kerjaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordmobilitasid
dc.subject.keywordmodal fisikid
dc.subject.keywordmodal naturalid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record