Eksplorasi Air Tanah di Desa Cipeucang Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor
Abstract
Perkembangan industri air minum kemasan meningkat dalam beberapa tahun
terakhir ini, sehingga jumlah perusahaan air minum dalam kemasan bertambah.
Salah satu usaha tersebut ada di Desa Cipeucang Kecamatan Cileungsi Kabupaten
Bogor. Di desa ini direncanakan akan dibangun instalasi pengolahan air minum
dalam kemasan. Oleh sebab itu perlu dilakukan eksplorasi air tanah di Desa
Cipeucang. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai tahanan jenis batuan,
nilai ketebalan akuifer, sebaran akuifer, dan memprediksi potensi cadangan airtanah.
Diperlukan sumber mata air dengan potensi air bersih dalam jumlah yang cukup
untuk menunjang kegiatan usaha dan terjamin ketersediaanya. Metode geolistrik
memberikan gambaran susunan dan kedalaman lapisan batuan berdasarkan sifat
kelistrikan batuan, sehingga dapat diketahui keberadaan lapisan akuifer. Metode
geolistrik yang digunakan adalah metoda Schlumberger. Berdasarkan hasil
geolistrik besarnya konduktivitas hidrolik untuk airtanah dangkal rata-rata 3.10
m/hari, dengan debit airtanah dangkal sebesar 1.33 lt/detik, dan jenis akuifer adalah
batu pasir. Konduktivitas hidrolik untuk airtanah dalam rata-rata 12 m/hari, debit
airtanah dalam sebesar 62.15 lt/detik, dan jenis akuifer adalah pasir.