View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry
      • UT - Conservation of Forest Resources and Ecotourism
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry
      • UT - Conservation of Forest Resources and Ecotourism
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Uji Coba Pakan Tambahan pada GAJAH SUMATERA (Elephas maximus sumatranus Temminck, 1847) di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus Aek Nauli.

      Thumbnail
      View/Open
      Full Text (10.88Mb)
      Date
      2019
      Author
      Syauqi, Ahmad
      Rinaldi, Dones
      Kuswanda, Wanda
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Gajah (Elephas) dikelompokan ke dalam dua jenis yaitu gajah Asia dan gajah Afrika. Jenis Gajah Asia yang terdapat di Indonesia dan keberadaanya terancam punah yaitu Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus). Gajah yang berada di Aek Nauli Elephant Conservation Camp perlu dikelola agar sejahtera. Salah satu aspek kesejahteraan satwa yaitu aspek bebas dari rasa lapar dan haus, sehingga perlu bagi pengelola untuk memperhatikan ketersediaan pakan untuk gajah. Pakan buatan diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gizi gajah. Tujuan penelitian ini untuk membuat formulasi ransum sebagai pakan tambahan dan mengidentifikasi palatabilitas pakan tambahan yang diberikan pada gajah jinak. Lokasi penelitian berada di Aek Nauli Elephant Conservation Camp, Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK), Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Objek penelitian ini yaitu gajah sumatera (Elephas maximus sumateranus) sebanyak tiga ekor gajah betina dan satu ekor gajah jantan. Penelitian dilaksanakan dalam dua tahap yaitu pembuatan ransum dan pemberian ransum secara kafetaria. Formulasi ransum dibuat dari campuran beras putih, beras merah, beras ketan putih (pulut putih), dedak, jagung kuning, kacang hijau, gula merah, dan gula pasir. Ransum dibuat menjadi empat jenis ransum, memiliki komposisi bahan yang sama, namun berbeda dalam jumlah takaran setiap bahannya. Pemberian pakan pada empat ekor gajah dilakukan secara bergilir, setiap gajah diamati selama lima menit setelah pakan diberikan. Pengamatan tingkat palatabilitas dilakukan sebanyak enam kali ulangan pada pagi dan sore hari. Untuk analisa palatabilitas digunakan metode skoring dan pemberian peringkat. Hasil penelitian menunjukan ransum yang paling disukai adalah ransum 3 karena memiliki skor tertinggi dan didominasi oleh peringkat 1, sedangkan ransum yang paling tidak disukai adalah ransum 1 karena memiliki skor terendah dan didominasi oleh peringkat 4. Tingkat palatabalitas dipengaruhi oleh kandungan nutrisi dan takaran bahan dalam komposisi ransum karena dapat mempengaruhi tekstur, penampakan, bau dan rasa yang dapat menimbulkan rangsangan dan daya tarik gajah untuk mengkonsumsinya.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/98289
      Collections
      • UT - Conservation of Forest Resources and Ecotourism [1659]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository