dc.description.abstract | Manajemen Pengetahuan merupakan suatu cara dalam mengelola
pengetahuan agar dapat didistribusikan kepada organisasi dan dapat dipelajari
oleh organisasi agar dapat mencapai tujuan dari organisasi dalam hal menciptakan
sebuah proses produk yang dapat mempengaruhi kinerja organisasi. Pentingnya
peran SDM dalam mengelola pengetahuan adalah untuk dapat memberikan solusi
baru dalam berkreasi dengan cara memodifikasi dan menciptakan produk baru
yang ditawarkan kepada pelanggan dalam menghadapi permasalahan yang
dirasakan oleh pengguna dalam menggunakan jasa layanan di PT. KCJ (Kereta
Commuter Jabodetabek), sehingga dapat meningkatkan kinerja pada PT. KCJ
(Kereta Commuter Jabodetabek).
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh strategi knowledge
management terhadap inovasi dan kinerja organisasi pada, serta mengidentifikasi
faktor jenis kelamin dan usia yang berpengaruh dalam melakukan inovasi dan
kinerja organisasi. Jenis data yang digunakan yaitu data primer yang diperoleh
secara langsung dari responden yang dilakukan di PT. KCJ (Kereta Commuter
Jabodetabek) dan data sekunder yang diperoleh melalui studi pustaka data yang
terkait dalam penelitian ini. Sampel penelitian ini terdiri dari tiga direktorat yaitu
direktorat keuangan dan administrasi, direktorat teknik dan direktorat operasi dan
pemasaran, sampel yang diperoleh sebanyak 84 responden dengan prosedur
pengambilan sampel didasarkan pada non – Probability sampling dengan jenis
sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Pemilihan sampel ini
didasarkan pada pertimbangan tertentu sesuai dengan tujuan atau masalah
tertentu. Metode pengolahan dan analisis data pada penelitian ini menggunakan
analisis deskriptif dengan menggunakan Structural Equation Modelling – Partial
Least Square (SEM-PLS).
Hasil analisis SEM menunjukkan bahwa strategi manajemen pengetahuan
mempunyai pengaruh terhadap inovasi dimana penerapan manajemen
pengetahuan dapat meningkatkan kreatifitas karyawan dalam hal untuk lebih
berinovasi untuk menciptakan sebuah prosses, produk inovasi yang lebih baik.
Terdapat pengaruh tidak langsung yang signifikan strategi manajemen
pengetahuan terhadap kinerja organisasi melalui inovasi, akan tetapi inovasi
memberikan pengaruh terhadap kinerja organisasi. Usia memoderasi pengaruh
inovasi terhadap kinerja organisasi secara signifikan terutama usia tua, maka
untuk itu perlunya saling bekerja sama, berbagi pengalaman, dan bertukar ilmu
pengetahuan antar karyawan usia tua dan usia muda dalam hal untuk melakukan
proses produksi dan juga menciptakan produk– produk baru. | id |