Induksi Kalus Rumput Laut Gracilaria verrucosa secara In Vitro Menggunakan 2,4-Dichlorophenoxyacetic Acid dan Benzyl Amino Purine.
View/ Open
Date
2019Author
Hidayati, Hanif Ilma
Supena, Ence Darmo Jaya
Sulistiani, Erina
Metadata
Show full item recordAbstract
Rumput laut Gracilaria verrucosa merupakan salah satu alga merah (Rhodophyta) penghasil agar yang sangat bermanfaat dalam bidang industri makanan dan minuman, farmasi, kosmetik, pakan ternak, cat, tekstil, kertas, dan fotografi. Ketersediaan bibit yang terbatas dan penurunan kualitas rumput laut menjadi dua kendala dalam pembudidayaan rumput laut. Embriogenesis somatik merupakan metode kultur jaringan yang dapat dimanfaatkan untuk mempercepat penyediaan bibit yang berkualitas dan perbaikan genetik melalui rekayasa genetika. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari pengaruh pemberian konsentrasi 2,4-D dan BAP serta kombinasinya yang sesuai untuk menginduksi pembentukan dan pertumbuhan kalus G. verrucosa secara in vitro sebagai tahap awal pengembangan teknik perbanyakan embriogenesis somatik. Rumput laut G. verrucosa yang digunakan diperoleh dari akuarium aklimatisasi SEAMEO BIOTROP. Hasil sterilisasi eksplan terbaik menggunakan biosida 3%+cefotaxime 100 mg/L. Pemberian 2,4-D 0.5 mg/L tanpa BAP mampu menginduksi pembentukan kalus hingga 100% pada minggu ke-20, tetapi hanya dapat menginduksi pertumbuhan kalus < 10% yang menutupi perlukaan eksplan. Pertumbuhan dapat ditingkatkan menjadi < 20% dengan subkultur menggunakan 2,4-D 1 mg/L tanpa BAP pada minggu keempat. Perlakuan yang diberikan dalam penelitian ini belum dapat menghasilkan kalus yang bersifat embriogenik untuk dapat digunakan pada tahap embriogenesis somatik.
Collections
- UT - Biology [2145]