Hubungan Kebijaksanaan Pemerintah Dengan Pemasaran Kerupuk Ikan Hasil Home Industry Pengaruhnya Terhadap Pendapatan Nelayan Di Kabupaten Tuban
Abstract
Produksi perikanan di wilayah Jawa Timur cukup potensial, namun pendapatan per kapita nelayan masih rendah. Telah diupayakan penggunaan peralatan home industry krupuk ikan di Daerah Kabupaten Tuban tetapi belum berkembang dengan baik padahal pangsa pasar cukup besar. Oleh karena itu diperlukan upaya dari berbagai pihak termasuk Pemerintah Daerah dalam rangka peningkatan dan kelangsungan home industry tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan hubungan antara Kebijakan Pemerintah dengan home industry serta pengaruhnya terhadap pendapatan nelayan. Penelitian dilaksanakan dalam dua tahap yaitu pengambilan data-data baik secara faktual di lapangan maupun mendapatkan informasi langsung dari nelayan sebagai pelaku industri, kemudian dilakukan pendekatan studi kepustakaan serta teori dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan model SEM (Structure Equation Modelling) dan pendekatan kualitatif model Tulang Ikan (Fishbone Diagram). Hasil penelitian dengan SEM secara teori model dapat diterima dengan RMSEA = 0,067 (< 0,1), minimum fit function chi square = 7,51, P-value = 0,27, dan degree of freedom = 6,1 menunjukkan hasil yang baik. Data kovarian matrik = 0,17 dan t = 1,64 sama dengan t tabel pada alpha 10% menunjukkan adanya hubungan yang lemah antara peralatan industri dengan kebijakan pemerintah. Pada model, hubungan positif terjadi antara peralatan home industry dengan kondisi lingkungan dan kualitas produksi dan terhadap pemasaran. Sedangkan kebijakan berpengaruh positif terhadap tenaga kerja dan perilakunya.
Collections
- MT - Fisheries [2872]