View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Soil Science and Land Resources
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Soil Science and Land Resources
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pola Pelepasan P dari Pupuk Lepas lambat NPK dan Pengaruhnya terhadap Pertumbuhan Tanaman Padi serta Beberapa Unsur Hara dalam Tanah.

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (13.92Mb)
      Date
      2019
      Author
      Zai, Rudi Armansyah
      Iskandar
      Suwardi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Peningkatan efisiensi pemupukan unsur hara perlu diupayakan melalui penggunaan formulasi Slow Release Fertilizer (SRF) atau pupuk lepas lambat. Penelitian ini bertujuan mengetahui pola pelepasan P dari SRF NPK dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman padi sawah serta jumlah Ca-, Mg-dd dan ketersediaan hara mikro dalam tanah. Penelitian ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu (1) penanaman padi dengan metode rancangan acak lengkap satu faktor, yaitu pupuk dengan 7 perlakuan dan setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 21 satuan percobaan. (2) Analisis unsur hara di dalam tanah dengan metode inkubasi tanah, terdiri dari 7 perlakuan. Pupuk yang digunakan terdiri dari dua jenis SRF yaitu SRF 16-16-16 dan SRF 30-6-8 yang dibandingkan dengan NPK Mutiara. Masing-masing pupuk diuji dengan dosis 150 dan 300 kg/ha di rumah kaca untuk penanaman padi, sedangkan dosis 600 dan 1200 kg/ha untuk inkubasi tanah di laboratorium. Penelitian menunjukkan SRF memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan fase vegetatif pada tanaman padi. SRF 30-6-8 dosis 300 kg/ha berbeda nyata menghasilkan jumlah dan tinggi tanaman dibandingkan dengan pupuk SRF 16-16-16 dan tidak berbeda nyata dengan pupuk NPK Mutiara. Hasil uji pupuk menunjukkan pada minggu ke-1 pelepasan P dari SRF mencapai 40-50%, minggu ke-7 meningkat 50-70%, dan pada minggu ke-14 mencapai 90%. Pupuk SRF mempunyai pola pelepasan P lebih lambat dibandingkan dengan pupuk NPK Mutiara. Jumlah Ca-, Mg-dd dalam tanah tidak kelihatan perbedaannya pada setiap perlakuan selama inkubasi. Ketersediaan unsur hara mikro Fe pada setiap perlakuan menurun seiring berjalannya waktu inkubasi dibandingkan dengan unsur hara Mn, Zn dan Cu yang cenderung stabil.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/96944
      Collections
      • UT - Soil Science and Land Resources [2823]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository