View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Intoduksi Gen CRISPR/Cas9 gRNAcsCS pada Tanaman Jeruk JC (Japanche Citroen) Menggunakan Agrobacterium tumefasciens

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (10.42Mb)
      Date
      2019
      Author
      Putradhika, Pata Ramadhan
      Purwito, Agus
      Kosmiatin, Mia
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Jeruk JC (Japanche Citroen) merupakan salah satu varietas yang banyak digunakan sebagai batang bawah jeruk yang memiliki daya adaptasi dan kompatibilitas dengan batang atas yang tinggi akan tetapi tidak tahan terhadap penyakit Huanglongbing. Penyakit Huanglongbing disebabkan oleh bakteri genus Liberobacter yang menyerang jaringan floem tanaman dan menyebabkan kerugian besar di petani. Penggunaan varietas tahan merupakan salah satu cara pengendalian penyakit ini yang dapat dilakukan dengan metode transformasi. Penelitian ini bertujuan menentukan teknik perkecambahan embrio nuselar dan efisiensi transformasi untuk mengintroduksikan CRISPR/Cas9 dengan gen penuntun gRNAcsCS pada embrio nuselar tanaman jeruk JC-Japanche Citroen. Percobaan perkecambahan embrio nuselar menggunakan satu faktor yaitu komposisi media (MS + GA3 0.0; 1.0; 3.0; dan 5.0 mg l-1 serta VMW + GA3 0.0; 1.0; 3.0; dan 5.0 mg l-1). Percobaan transformasi menggunakan dua faktor yaitu waktu inokulasi A. tumefasciens (5 dan 15 menit) dan komposisi media (GA3 0.0 mg l-1 dan GA3 3.0 mg l-1). Hasil penelitian menunjukkan media VMW + GA3 3.0 mg l-1 merupakan media optimal untuk perkecambahan jeruk JC dan waktu inokulasi selama 5 menit berbeda nyata lebih tinggi dibandingkan waktu inokulasi selama 15 menit terhadap persentase eksplan hijau pada media yang ditambahkan cefotaksim (tanpa penyeleksi higromisin). Introduksi gen CRISPR/Cas9 gRNAcsCS berhasil dilakukan dan menghasilkan total 17 eksplan hijau dengan 10 eksplan hijau yang berkecambah. Efisiensi transformasi dan regenerasi tertinggi diperoleh dengan perendaman dalam bakteri selama 15 menit menggunakan embrio besar (3-5 mm) yaitu 17.78% dan 6.67%. Planlet putatif transgenik tersebut diharapkan memiliki ketahanan terhadap penyakit Huanglongbing.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/96943
      Collections
      • UT - Agronomy and Horticulture [7620]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository