dc.description.abstract | Limbah cair tahu memiliki kandungan nitrogen yang tinggi dan perlu diolah
sebelum dibuang ke lingkungan. Salah satu teknik pengolahan limbah nitrogen
yang dapat diterapkan dengan memanfaatkan proses denitrifikasi pada limbah cair
tersebut. Penelitian ini bertujuan membandingkan kinerja proses denitrifikasi
antara perlakuan dengan penambahan karbon dan tanpa penambahan karbon.
Penelitian eksperimental dilakukan pada bulan Agustus hingga November 2017.
Penelitian terdiri dari dua perlakuan yaitu limbah tahu dengan penambahan molase
(LM) dan limbah tahu tanpa penambahan molase (L). Parameter utama yang
diamati adalah kandungan nitrit, nitrat, amonia serta kelimpahan bakteri
denitrifikasi. Analisis data menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) in time,
matriks bobot dan skor, serta penggunaan korelasi. Hasil penelitian ini
menunjukkan perlakuan limbah dengan penambahan molase memacu proses
denitrifikasi yang lebih baik dibanding perlakuan limbah tanpa penambahan
molase. | id |