Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Sagu dengan Tanaman Sela Terung di Desa Tanjung Peranap Kabupaten Kepulauan Meranti.
View/ Open
Date
2018Author
Zuhro, Fatimatus
Djoefrie, Mochamad Hasjim Bintoro
Metadata
Show full item recordAbstract
Sagu (Metroxylon spp.) merupakan tanaman penghasil karbohidrat terbesar di Indonesia. Potensi produksi pati kering sagu 20-40 ton/ha/tahun. Tanaman sagu bisa dipanen saat berumur 10-12 tahun. Panen sagu yang lama sehingga petani sagu memerlukan sumber pendapatan lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Percobaan ini berujuan untuk mengetahui pertumbuhan sagu (Metroxylon sp.) yang ditumpangsarikan dengan terung (Solanum melongena L.). Percobaan ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan bulan Juli 2018 di Desa Tanjung Peranap Kecamatan Tebing Tinggi Barat Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau. Percobaan ini menggunakan Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) dengan dua ulangan. Perlakuan terdiri atas satu faktor yaitu tumpang sari dan monokultur. Hasil Percobaan menunjukkan bahwa perlakuan tanaman sela diantara tegakan pohon sagu tidak memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap pertumbuhan terung atau sebaliknya. Terung dapat ditanam di antara pohon sagu muda.