| dc.description.abstract | Jamur endofit adalah mikroorganisme yang hidup di dalam sistem jaringan
tumbuhan, yang terbukti mengandung senyawa bioaktif dengan beragam struktur.
Salah satu jamur endofit yang berhasil diisolasi dari tanaman manggis, yaitu
G1BP-10, diketahui memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri terhadap
Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Isolat jamur dikultur dalam media
potato dextrose broth dan ekstrak etil asetat kultur tersebut difraksionasi untuk
mendapatkan fraksi yang terindikasi mengandung senyawa aktif. Noda aktif
ekstrak etil asetat jamur dideteksi melalui uji bioasai dengan metode bioautografi
langsung. Ekstrak mampu menghambat pertumbuhan bakteri S. aureus dan E.
coli dengan nilai konsentrasi hambat minimum (KHM) masing-masing 32 μg/mL
dan 64 μg/mL. Ekstrak juga aktif sebagai antioksidan berdasarkan metode uji
menggunakan 2,2-difenil-1-pikrilhidrazil dengan konsentrasi hambat 50% (IC50)
10.52 μg/mL dan nilai antioxidant activity index (AAI) 2.93. Fraksionasi
menghasilkan F9J1 yakni fraksi teraktif antioksidan kuat dengan nilai AAI 1.32,
selain itu F9J3 merupakan fraksi antibakteri kuat terhadap bakteri S. aureus
dengan nilai KHM 32 μg/mL, tetapi lemah terhadap E. coli dengan nilai KHM >
256 μg/mL. | id |
