View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry and Environment
      • UT - Forestry Products
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry and Environment
      • UT - Forestry Products
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Sifat Fisis Kayu Sengon (Falcataria moluccana Miq.) dan Mangium (Acacia mangium Willd.) Termodifikasi Panas.

      Thumbnail
      View/Open
      full teks (2.065Mb)
      Date
      2018
      Author
      Sholikhah, Mar'atus
      Priadi, Trisna
      Karlinasari, Lina
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Salah satu usaha untuk meningkatkan kualitas kayu adalah memodifikasi sifat kayu dengan perlakuan pemanasan atau dikenal dengan heat treatment. Kayu sengon dan mangium adalah jenis yang banyak ditanam di hutan rakyat dan hutan tanaman. Kayu tersebut termasuk kayu cepat tumbuh yang pada umumnya memiliki stabilitas dimensi dan kekuatan yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mmengevaluasi sifat fisis kayu sengon dan mangium setelah perlakuan pemanasan dengan variasi waktu dan suhu serta teknik pengeringan sebelum pemanasan. Pengeringan sebelum pemanasan menggunakan fan pada suhu lingkungan (±25 ᵒC) dan oven (± 40 ᵒC). Suhu yang digunakan dalam pemanasan adalah 120 ᵒC, 150 ᵒC dan 180 ᵒC, sedangkan waktu pemanasan yaitu 0 (kontrol), 2 dan 6 jam. Pengujian sifat fisis yang dilakukan dalam penelitian ini adalah warna, kerapatan, berat jenis, kadar air, penyerapan air (absorbsi) dan stabilitas dimensi. Pengujian stabilitas dimensi dilakukan dengan perendaman air 2, 4, 6 dan 8 jam. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pemanasan menyebabkan perubahan warna kayu yang nyata lebih gelap terutama pada suhu pemanasan 180 ᵒC selama 6 jam. Kerapatan kayu sengon dan mangium mengalami penurunan setelah perlakuan pemanasan sebesar 4.12% dan 3.31% dari kontrol. Penyerapan air kayu sengon dan mangium mengalami penurunan sebesar 13.64% dan 26.36% dari kontrol, sedangkan nilai Anti Swelling Efficiency (ASE) mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya suhu dan waktu pemanasan yaitu sebesar 50.81% dan 35.99% dari kontrol. Penyusutan kayu sengon dan mangium arah radial, tangensial dan nilai T/R rasio mengalami penurunan yaitu sebesar 5.71%, 10.82%, 12.26% (sengon) dan 8.37%, 15.38%, 11.93% (mangium) dari kontrol.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/95437
      Collections
      • UT - Forestry Products [2465]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository