Show simple item record

dc.contributor.advisorAsmara, Alla
dc.contributor.authorAstari, Annisa Indah
dc.date.accessioned2018-11-01T02:38:29Z
dc.date.available2018-11-01T02:38:29Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/94542
dc.description.abstractTingginya jumlah angkatan kerja di Indonesia, khususnya yang berada di sektor industri dan industri besar-sedang, dapat menyebabkan tingkat pengangguran meningkat. Meningkatnya tenaga kerja disebabkan oleh semakin mahalnya kebutuhan yang harus dipenuhi. Untuk memenuhi kebutuhan, pemerintah menyeimbangi dengan penetapan kebijakan upah minimum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh upah minimum provinsi dan faktor-faktor lain terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri besar-sedang di Indonesia pada 30 provinsi dari tahun 2011 – 2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel dengan fixed effect model (FEM). Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa variabel upah minimum provinsi, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), investasi, dan jumlah perusahaan industri berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcEconomicsid
dc.subject.ddcWagesid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcIndonesiaid
dc.titlePengaruh Kebijakan Upah Minimum terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Industri Besar-Sedang di Indonesia tahun 2011 - 2016id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keyworddata panelid
dc.subject.keywordindustri besar-sedangid
dc.subject.keywordtenaga kerjaid
dc.subject.keywordUpah Minimum Provinsi (UMP)id


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record