Produktivitas Ayam Broiler yang Diberi Jamu Kombinasi Kemangi, Tetes Tebu, dan Garam
View/ Open
Date
2018Author
Maryono, Indriani Putri
Andriyanto
Maheshwari, Hera
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu cara yang dilakukan oleh peternak untuk mensubtitusi AGP
adalah dengan ramuan tumbuhan herbal yang disebut jamu. Penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui efektivitas pemberian jamu kombinasi kemangi, tetes tebu, dan
garam melalui air minum terhadap produktivitas ayam broiler. Sebanyak 60 ekor
ayam broiler strain Cobb dibagi dalam rancangan acak lengkap dengan 5 perlakuan
dan 12 ulangan. Perlakuan tersebut ialah kelompok ayam percobaan yang diberi air
minum aquades (kontrol), kelompok ayam percobaan yang diberi kemangi 2 mL
(P1), kelompok ayam percobaan yang diberi tetes tebu dosis 2 mL (P2), kelompok
ayam percobaan yang diberi garam dosis 2 g (P3), dan kelompok ayam percobaan
yang diberi dosis jamu kombinasi dosis 2 mL (P4). Setiap perlakan dimasukkan ke
dalam air minum dan diberikan secara ad libitum. Pemberian perlakuan di lakuakan
selama 16 hari yang dimulai pada hari ke-15 sampai dengan hari ke-31. Parameter
yang digunakan adalah bobot badan, pertambahan bobot badan, mortalitas,
konsumsi pakan, konsumsi minum, dan feed conversion ratio (FCR). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa bobot badan optimal dicapai oleh ayam kelompok
perlakuan tetes tebu dengan rataan 1939.7 g. Hal ini sebanding dengan parameter
pertambahan bobot badan yang tinggi pada ayam kelompok perlakuan tetes tebu
(P4). Parameter FCR yang paling efisien ditunjukkan oleh ayam kelompok
perlakuan tetes tebu sebesar 1.92. Sementara itu, parameter konsumsi pakan
tertinggi ditunjukkan oleh ayam kelompok perlakuan kemangi (P2) dan disusul oleh
ayam kelompok perlakuan tetes tebu (P4). Mortalitas tertinggi pada ayam kelompok
perlakuan jamu kombinasi (P5). Konsumsi jamu menunjukkan yang tertinggi
dialami oleh ayam kelompok perlakuan garam (P3). Pemberian jamu tetes tebu
berpengaruh (P<0.05) terhadap produktivitas dengan meningkatkan konsumsi
pakan, bobot badan, dan penambahan bobot badan dibandingkan dengan ayam
kelompok lain. Sehingga tetes tebu layak diaplikasikan oleh peternak.